Kata Produser BTDLA 2 Soal Apresiasi dari Presiden Turki

Ody Mulya, Produser Max Pictures mengaku senang dengan besarnya apresiasi yang diberikan untuk film Bulan Terbelah di Langit Amerika 2.

oleh Aditia Saputra diperbarui 03 Des 2016, 15:00 WIB
Diterbitkan 03 Des 2016, 15:00 WIB
Ody Mulya Hidayat
Ody Mulya Hidayat

Liputan6.com, Jakarta Film Bulan Terbelah di Langit Amerika 2 (BTDLA 2) akan tayang di seluruh bioskop di Indonesia 5 hari lagi. Apresiasi positif sudah banyak diberikan kepada film yang diangkat dari novel karya Hanum Rais dan Rangga Almahendra ini. Dari kalangan ulama, seperti Salahuddin Wahid dan Ustaz Al Habsy, tokoh politik seperti mantan Ketua MPR Amien Rais, dan yang luar biasa film ini juga mendapatkan apresiasi yang positf dari Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan.

Perdana Menteri (PM) Turki Recep Tayyip Erdogan (Guardianlv.com)

Bahkan, salah satu kantor berita dan media Turki, TRT (Turkish Radio and Television World ) menyiarkan pemberitaan mengenai film arahan Rizal Mantovani dengan judul : Erdogan claim inspires film plot. Hal ini terkait dengan pernyataan Erdogan, Presiden Turki yang pernah menyatakan bahwa “Muslim menemukan Benua Amerika tiga abad sebelum Christopher Colombus”.

Media Turki menafsirkan pernyataan inilah inspirasi ide film Bulan Terbelah di Langit Amerika 2. Film inipun saat ini sedang menjadi perbincangan hangat di Turki.

Ody Mulya, Produser Max Pictures mengaku senang dengan besarnya apresiasi yang diberikan untuk film Bulan Terbelah di Langit Amerika 2.

"Saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang sudah memberikan apresiasi positif untuk film ini. Tapi, terus terang saya tidak menyangka Presiden Turki, Erdogan sampai memberikan memberikan perhatian khusus untuk film ini. Mudah-mudahan selain di Indonesia, film ini bisa tayang juga di Turki," ujarnya.

Sedangkan Hanum Rais, penulis novel Bulan Terbelah di Langit Amerika dan Bulan Terbelah di Langit Amerika 2 meski merasa bangga dengan apresiasi yang sudah diberikan, ia tidak menyangka akan sebesar ini apresiasinya. Pasalnya dalam Bulan Terbelah di Langit Amerika 2 ini, dirinya hanya bertujuan memberikan rasa bangga pada umat muslim.

Film Bulan Terbelah di Langit Amerika 2. (Instagram/septriasaacha)

"Tujuan saya dan mas Rangga hanya ingin memupuk rasa kebanggaan terhadap kalangan muslim, yang memiliki nenek moyang yang berani. Saya dan Rangga, juga ingin berkata bahwa Amerika tak sekadar Las Vegas dan Rugby, ada kebesaran islam juga di sana," ungkapnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya