Jatuh Cinta? Ini 10 Lagu yang Cocok di Hari Valentine

Liputan6.com, Jakarta Hari kasih sayang atau Valentine's Day jatuh pada 14 Februari setiap tahunnya. Sebenarnya, Valentine's Day itu merupakan hari untuk memperingati kematian Santo Valentine yang membela penyatuan sepasang kekasih, diwartakan History.com.

Alkisah, pada saat itu, Santo Valentino hidup di bawah kekuasaan Kaisar Claudius yang berambisi memiliki pasukan kerajaan yang kuat, memerintahkan rakyatnya berjenis kelamin laki-laki bergabung. Namun mereka menolak karena tidak mau meninggalkan keluarganya.

Sang kaisar kejam itu pun melarang adanya pernikahan. Tapi, Santo Valentino tetap melaksanakan tugasnya sebagai pendeta: menikahkan pasangan yang tengah jatuh cinta.

Santo Valentino sempat diberikan peringatan. Namun, dia tetap membantu banyak pasangan saat itu. Hingga, Santo Valentino tertangkap pasukan kaisar saat tengah menikahkan di sebuah kapel kecil. Akhirnya, Santo Valentino pun dihukum mati.

Sepenggal sejarah singkat mengenai Hari Valentine yang diambil namanya dari Santo Valentino. Kini, perayaan tersebut berubah makna menjadi kegiatan berbagi kasih bersama pasangan.

Hanya tinggal beberapa hari lagi, Valentine's Day. Ini dia beberapa lagu legendaris yang menemani di hari spesial itu berdasarkan data yang dikumpulkan dari mesin pencari.

"My Valentine" seolah menjadi soundtrack bagi di hari kasih sayang. Sesuai judulnya, lagu ini meminta pasangan untuk menjadi "Valentine".

Lagu ini pertama kali muncul 1997 silam, dibuat oleh Jim Brickman, dengan vokal Martina McBride. Alunan piano yang lembut, serta vokal Martina McBride yang renyah menjadikan lagu ini sempurna.

Lagu ini juga memiliki lirik romantis, jika dinyanyikan di depan pasangan membuatnya melayang. Kasih sayang yang terasa lewat sebuah lagu.

"Jika matahari tak lagi bersinar. Atau romantisme sudah kehilangan warnanya, kau masih memiliki hatiku untuk selamanya. Kau adalah satu-satunya yang aku butuhkan sayangku," sepenggal lirik My Valentine.

"Endless Love" menjadi salah satu lagu cinta legendaris yang hingga saat ini masih sering terdengar. Endless Love yang dirilis 1981 silam merupakan kolaborasi dari Lionel Richie dan Diana Ross yang menyanyikannya secara balada, menunjukkan kemampuan vokal mereka.

Billboard menyebutkan, Endless Love sebagai lagu duet sepanjang masa. Suara kuat dari Lionel Richie berpadu dengan kelembutan Diana Ross. Dengan alunan melodi yang merdu, lirik lagunya penuh cinta, membuat lagu ini sangat cocok diputar di hari kasih sayang.

Lagu ini mengisahkan tentang pernyataan dari pasangan, merupakan bukti nyata cinta yang suci. Keduanya terbuai cinta, sulit melepaskan ikatan mereka.

"Aku ingin berbagi cinta bersamamu. Tak akan ada orang lain yang mampu sepertimu. Lewat tatapan matamu, aku menyadari rasa sayangmu yang nyata. Kau akan selalu menjadi kekasihku selamanya," sepenggal lirik Endless Love.

"How Deep Is Your Love" versi original dinyanyikan oleh Bee Gees, rilis 1977 silam. Di masa kejayaan Bee Gees, hingga saat ini, lagu tersebut masih sering terdengar hingga dinyanyikan ulang oleh penyanyi muda.

Di versi aslinya, "How Deep Is Your Love" merupakan harmoninasi yang indah dari alunan piano yang mengalun serta gitar dan sedikit tabuhan drum. Vokal Bee Gees yang lembut dan renyah juga ikut membuat lagu ini sangat membuai di telinga.

Saat menyanyikan lagu ini di hari kasih sayang, pasangan akan merasa dunia milik berdua. Dengan liriknya yang romantis dan puitis sesuai dengan judulnya How Deep Is Your Love (Sedalam apa cintamu).

"Aku percaya denganmu. Kau adalah pintu menuju jiwaku. Kau adalah cahaya di tengah kegelapan bagiku. Kau juga menjadi penyelamatku saat aku terjatuh," sedikit lirik lagunya.

"When You Tell Me That You Love Me" dinyanyikan Diana Ross 
dirilis 1991 silam. Lagu ini juga menjadi salah satu lagu romantis yang masih sering diputar hingga saat ini. Setelah dipopulerkan oleh Diana Ross, lagu ini juga beberapa kali dinyanyikan ulang oleh penyanyi muda lainnya.

Lagu ini menjadi ciri khas bagi Diana Ross. Selain itu, When You Tell Me That You Love Me sangat cocok didengarkan menemani momen bahagia di hari kasih sayang.

Lagu ini terdengar mesra dengan alunan piano dengan vokal Diana Ross yang kuat. When You Tell Me That You Love Me menceritakan tentang rasa cinta yang besar terhadap pasangan.

Ini sedikit liriknya, "sayang, setiap kali kau menyentuhku, aku menjadi pahlawan. Aku akan membuatmu merasa aman. Tak peduli dimana pun dirimu. Aku akan memberikan apapun yang kau minta. Aku bersinar di dealam gelap setiap kali kau bilang cinta."

Lagu legendaris "L.O.V.E" cocok untuk didengarkan di Hari Valentine. Lagu ini dirilis Nat King Cole pada 1965 silam, terasa tak asing lagi bagi generasi baru. Alasannya, lagu ini sering dinyanyikan ulang oleh beberapa penyanyi dalam bahasa Inggris, L.O.V.E juga diterjemahkan ke dalam bahasa lain, termasuk bahasa Jepang.

Alunan musik L.O.V.E yang nge-jazz membuat lagu ini memberikan semangat saat mendengarkannya. Wajar saja, L.O.V.E kerap kali diputar dalam film atau berbagai serial ternama lainnya.

Joss Stone menyanyikan ulang L.O.V.E untuk film pendek Chanel's Coco Mademoiselle yang diperankan Keira Knightley. Bahkan, serial televisi atau talk show di beberapa negara di dunia menggunakan L.O.V.E sebagai lagu tema.

Jika diartikan sepengggal liriknya, "cinta satu-satunya yang bisa aku berikan. Cinta lebih dari sebuah permainan. Pasangan yang jatuh cinta bisa bertahan. Terima perasaanku, jangan kau patahkan. Cinta tercipta untuk kau dan aku."

Lagu "I Can't Stop Loving You" versi aslinya dinyanyikan oleh penyanyi legendaris Ray Charles. lagu ini merupakan salah satu karya legendaris dari penyanyi ternama yang dirilis 1957 silam.

Dengan nuansa jazz yang lembut, terdengar kental dengan musik di era itu. Vokal Ray Charles yang jernih, ditambah dengan tambahan suara renyah dari penyanyi latar, membuat lagu ini membuat penikmat musik tersenyum.

Lagu ini juga beberapa kali dinyanyikan ulang oleh penyanyi lainnya. Bahkan, sang raja Rock n Roll, Elvis Presley juga ikut menyanyikannya dengan versinya.

Bedanya, lagu ini ternyata memiliki arti yang mendalam, menceritakan tentang perasaan yang nyata mencintai seseorang.

"Crazy Little Thing Called Love", lagu Valentine bernuansa rock yang dinyanyikan Queen, dirilis 1979 silam. Freiid Mercury memang cocok disebut sebagai sang maestro. Dengan suara khas Freddie Mercury, dengan dentuman drum dan betotan bass yang mendominasi.

Lagu ini pun terdengar asyik di telinga, membuat penikmat musik ikut bergoyang. Salah satu, pilihan lagu Valentine yang unik.

Sebagai salah satu lagu legendaris, karya milik Queen ini juga sering sekali dinyanyikan ulang oleh penyanyi lain, termasuk James Brown pada 1980 silam. Sesuai dengan judulnya, Crazy Little Thing Called Love, lagu ini mengisahkan tentang rasanya jatuh cinta.

"Ini yang dinamakan cinta. Aku tidak bisa menahannya. Ini rasanya cinta. Aku harus terbiasa dengan itu. Aku belum siap," sepenggal lirik lagunya.

"Close To You" merupakan karya Carpenters, menjadi salah satu lagu pilihan yang wajib didengarkan di hari kasih sayang. Lagu ini juga dianggap sebagai karya sepanjang masa.

Billboard juga memberikan sebutan untuk "Close To You" sebagai single tersukses di era 1970-an. Hingga kini, lagu tersebut juga dinyanyikan ulang oleh penyanyi di dunia, termasuk Olivia Ong, diwartkan The Huffington Post.

Secara keseluruhan, lagu ini memang dibuat untuk orang yang jatuh cinta. Namun lagu ini juga cocok dinikmati oleh semua orang saat menggembarkan keindahan dunia, sesuatu yang perlu disyukuri.

"Tiba-tiba burung-burung bermunculan, setiap kali kau ada di dekatku. Mendadak, bintang-bintang terlihat snagat terang di langin, setiap kali kau berjalan di sampingku. Seperti aku, saat berada di dekatmu," sepenggal lirik Carpenters.

"What a Wonderful World" yang dinyanyikan Louis Armstrong, dirilis 1967 silam. Lagu ini dianggap cocok sebagai bukti cinta kepada pasangan.

What a Wonderful World menjadi salah satu lagu legendaris yang memang telah beberapa kali `dibangkitkan` oleh penyanyi masa kini, termasuk Michael Buble.

Alunan saxophone yang mendominasi lagu dijamin membuat momen Valentine makin syahdu. Jangan lupakan, vokal kuat dari Louis Armstrong yang menambah indahnya lagu ini. What a Wonderful World mengisahkan tentang indahnya dunia saat sang pujaan hati berada di sisi.

"Aku melihat indahnya pohon-pohon, dan mawar merah. Aku melihat mereka bermekaran dengan indahnya, seperti kau dan aku. Aku berpikir, indahnya dunia," sedikit lirik lagu yang dinyanyikan Louis Armstrong.

"Nothing Gonna Change My Love For You" dinyanyikan versi aslinya oleh penyanyi legendaris George Benson, dirilis pada 1984 silam. Uniknya, lagu ini menjadi sangat populer setelah dinyanyikan ulang oleh Glenn Medeiros.

Setelah sukses, "Nothing Gonna Change My Love For You" baru dikenal sebagai karya milik George Benson. Lagu itu pun akhirnya meledak, menjadi salah satu karya populer sepanjang masa hingga kini.

Lagunya terdengar membuai penikmat musik dengan petikan gitar yang indah, serta vokal george Benson yang jernih. Nothing Gonna Change My Love For You menceritakan tentang jatuh cinta dengan belahan jiwa.

"Aku memang pernah merasakan jatuh cinta sebelumnya. Tapi, tidak ada yang pernah seperti ini. Kau dan aku akan dibawa ke sebuah tempat yang indah. Jika ada ujian, kita bisa melewatinya karena cinta yang besar," penggalan lirik lagu Nothing Gonna Change My Love For You.