Liputan6.com, Jakarta Eko DJ meninggal dunia di usia 64 tahun setelah berjuang melawan sakit gagal ginjal, selama kurang lebih setahun terakhir. Ia mengembuskan napas terakhir di kediamannya di Taman Malaka Selatan, Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Senin (27/3/2017) sekitar pukul 23.00 WIB.
Usai disalatkan di masjid Al Iman, Selasa (28/3/2017), jenazah Eko DJ di TPU Taman Malaka, Jakarta Timur, yang berjarak hanya sekitar 200 meter dari rumahnya. Jenazah tiba di pemakaman kurang lebih pada 12.45 WIB.
Advertisement
Di tengah terik matahari, suasana duka begitu menyelimuti tempat peristirahatan terakhir almarhum.
Dengan mengenakan busana muslimah berwarna hitam, tampak sang istri, Eni, tak kuasa menahan isak tangisnya mengiringi jasad suami tercinta masuk ke dalam liang lahat.
Baca Juga
Selain istri, tangisan juga tak bisa dibendung oleh rekan-rekan almarhum seperti Doyok, Dery Empat Sekawan, Tukul, juga rekannya dalam sebuah serial televisi Jinny Oh Jinny, Diana Pungky.
Usai jenazah dikebumikan, politikus Agum Gumelar turut memberi kata sambutan, sebagai bagian dari rasa dukanya yang begitu mendalam. Baginya, Eko DJ adalah sosok yang sangat menginspirasi.
Prosesi pemakaman kemudian ditutup dengan acara tabur bunga. Dimulai dari istri, anak-anak, dan diakhiri oleh para kerabat dekat. Tak cuma keluarga dan sahabat, ratusan warga juga berdesakan mengantar Eko DJ ke pangkuan Yang Maha Kuasa.