Sajikan Tarian Erotis Duo Serigala Diprotes di Ternate

Duo Serigala adalah artis dangdut yang dikenal dengan goyang drible

oleh Liputan6 diperbarui 02 Mei 2017, 09:00 WIB
Diterbitkan 02 Mei 2017, 09:00 WIB
Duo Serigala
Duo Serigala adalah artis dangdut yang dikenal dengan goyang drible

Liputan6.com, Ternate Puncak perayaan ulang tahun sebuah perusahaan telekomunikasi di Kota Ternate, Maluku Utara, mendapat sorotan masyarakat. Dalam acara tersebut, artis Duo Serigala yang didatangkan mengenakan busana seksi dan dianggap menampilkan tarian erotis pada 10 lagu yang dibawakan. Penampilan Duo Serigala yang menari meliukkan tubuh mereka itu digelar di depan Kedaton Kesultanan, Dodoku Ali, Kelurahan Salero, Kecamatan Ternate Utara.

Kedua pedangdut tersebut merupakan artis Ibu Kota yang didatangkan pemilik perusahaan untuk menghibur masyarakat dan pelanggannya yang berada di kota bermoto Bahari Berkesan itu. Namun, hiburan yang ditampilkan menjelang bulan suci Ramadan mendapat kecaman sebagian warga.

"Ada sepuluh lagu, dua di antaranya 'Goyang Dribel' dan 'Goyang Basah'. Semuanya dibawakan dengan tarian erotis,” ucap Risno, salah satu warga Ternate, ketika disambangi, usai menonton penampilan Duo Serigala, Senin (1/5/2017) siang, di Ternate. Dia mengatakan tarian yang ditampilkan baru pertama kali dilihatnya. Pada setiap konser dangdut sebelumnya di Ternate, belum pernah ada tarian semacam itu. “Ini baru pertama kali saya lihat seperti ini,” ucapnya.

Hal senada dikatakan Ansar Sahroden. Ketua DPC Aliansi Indonesia ini merasa kecewa atas adanya pagelaran tersebut. Ansar meminta klarifikasi langsung dan permohonan maaf perusahaan telekomunikasi tersebut kepada masyarakat Ternate. Ansar mengatakan pelaksanaan kegiatan perusahaan tersebut di Ternate tidak sepantasnya menampilkan Duo Serigala.

“Seharusnya panitia pelaksana memberikan arahan supaya artis ini tidak menampilkan tarian seperti itu,” katanya. “Apalagi ini sudah masuk bulan Syaban menuju Ramadan. Masak Telkomsel mendatangkan artis pengumbar aurat. Katanya di kegiatan itu ada bonus umrah. Kok seperti itu puncak acaranya?” ia mempertanyakan.

Dia berharap dengan adanya pelaksanaan kegiatan tersebut, Pemerintah Kota Ternate dapat memanggil Telkosmel untuk mempertanggungjawabkan kegiatannya. “Minta klarifikasi maksud dan tujuan menampilkan penari erotis itu agar Kota Ternate benar-benar Bahari Berkesan dan bukan Bahenol Berkesan,” ujarnya.

Riat, Pelaksana Kegiatan HUT PT Telkomsel di Ternate, ketika dihubungi awak media, belum memberikan keterangan. Bagian Humas PT Telkomsel Kantor Cabang Ternate juga tak memberikan penjelasan yang memadai ketiba mencoba dihubungi. 

“Terima kasih atas infonya. Nanti saya teruskan ke manajemen untuk bahas evaluasi kami ke depannya. Niat kami hanya ingin menghibur masyarakat dan para pelanggan Telkomsel yang ada di Ternate,” kata humas perusahaan cabang Ternate yang menolak menyebutkan namanya, kepada Liputan6.com, melalui pesan WhatsApp, Senin sore.

Sementara itu, sampai berita ini diturunkan, Selasa (2/5/2017) pagi, Pamela Safitri, salah satu personel Duo Serigala, belum bisa dihubungi. Duo Serigala belum bisa dimintai komentarnya terhadap protes sebagian warga Ternate yang keberatan dengan aksi panggung mereka. Saat tampil di Ternate, Senin kemarin, Pamela ditemani personel baru, Cupita, yang menggantikan posisi Ovi Sovianti yang sudah hengkang sejak satu bulan lalu. (Hairil Hiar)

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya