Bisnis Oleh-Oleh Makanan, Shireen Sungkar Tak Ingin Matikan UKM

Vakum bermain sinetron, Shireen Sungkar saat ini serius menjadi produsen Rain Cake di Bogor.

oleh Zulfa Ayu Sundari diperbarui 24 Mei 2017, 10:40 WIB
Diterbitkan 24 Mei 2017, 10:40 WIB
[Bintang] Gaya hijab Shireen Sungkar
Vakum bermain sinetron, Shireen Sungkar saat ini serius menjadi produsen Rain Cake di Bogor.

Liputan6.com, Jakarta Belakangan sejumlah artis terjun ke dunia bisnis kuliner dengan memproduksi penganan khas sebagai oleh-oleh di beberapa kota besar di Indonesia. Sebut saja Teuku Wisnu dengan Malang Strudle dan Dude Harlino dengan Yogya Scrummy.

Oki Setiana Dewi di Surabaya dan Laudya Cynthia Bella di Bandung pun juga punya bisnis makanan oleh-oleh. Kini, istri Wisnu, Shireen Sungkar, juga memproduksi Rain Cake Bogor.

 

Namun di tengah fenomena dan kesuksesan para pesohor itu di bisnis makanan oleh-oleh, terselip kekhawatiran sebagian orang bahwa hal itu akan mematikan para pemilik Usaha Kecil Menengah (UKM) yang mengadu nasib di bisnis sejenis. Maklum, popularitas sang bintang dianggap mampu mendongkrak penjualan. 

Mengenai hal ini, Shireen Sungkar menyikapinya dengan bijaksana. "Gini, pertama kita harus tahu konsep rezeki. Misalnya di Malang sekarang bukan cuma Wisnu saja, tapi ada artis lainnya juga yang bisnis di sana," ujar Shireen Sungkar di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (22/5/2017).

Kedua, ucap Shireen, bisnis yang dirintis sang suami di Kota Malang juga sudah merangkul para pemilik UKM. Ini tentu sebuah langkah baik untuk menyejahterakan para wirausaha kecil di sana.

 

"Jadi bukan jualan-jualan kita saja dan UKM itu khusus di kota itu saja. Misal di Malang tokonya Wisnu sudah besar dan banyak UKM di Malang ada yang kesulitan punya toko sendiri, ya kita rangkul," ujar Shireen Sungkar yang melejit lewat sinetron Cinta Fitri. 

Tentunya untuk merangkul UKM itu juga membutuhkan proses. "Wisnu juga waktu itu butuh delapan bulan baru bisa ngerangkul UKM karena butuh tempat yang gede. Tapi kalau UKM luar kota kita enggak bolehin karena khusus orang Malang. Jadi kita juga ajak orang Malang untuk bisnis sama kita," ucap ibu dua anak itu.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya