Liputan6.com, Jakarta Banyak musisi yang memiliki ketergantungan dalam berkarya dan membuat album. Namun tidak demikian halnya dengan penyanyi Diah Ayu Lestari. Diah ingin segala yang dihasilkan dalam berkarya bisa merdeka dalam segala hal.
"Merdeka adalah kebebasan dalam berkarya. Sebagai musisi saya punya kebebasan gimana membentuk album saya," kata Diah Ayu usai mengisi talkshow Anak Muda Bicara Merdeka di PPM Manajemen, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (14/8/2017).
Advertisement
Selain diberi kebebasan, dara 19 tahun itu ingin karya yang dibuatnya tidak hanya sekadar mencari keuntungan secara pribadi. Diah Ayu bertekad bisa menyajikan budaya Indonesia dalam setiap karyanya. Sehingga bisa dikenal semua orang temasuk luar negeri. Hal itu pula yang membuatnya tergerak meluncurkan album Ethnic Jazz Indonesia tahun lalu.
Baca Juga
"Seperti pada album lagu-lagu daerah yang saya promosikan ke luar negeri. Semoga anak muda lebih mencintai lagu tradisional yang mempromosikan karya dan musisi lokal," jelasnya.
Diah Ayu menilai nama Indonesia juga bisa berkibar di dunia berkat musik. Sebab di sini menurutnya punya potensi.
"Saya yakin orang kita bisa bikin karya yang heboh, kayak K-Pop yang famous. Indonesia harus punya juga," ujarnya.
Acara talkshow Anak Muda Bicara Merdeka di PPM Manajemen tidak hanya menghadirkan Diah Ayu. Turut datang sebagai narasumber yakni Puteri Indonesia 2016 Kezia Warouw, Gema Prawoto sebagai Instagrammer, dan Kevin Busyra yang merupakan Founder of Innovative Youth Project. Acara itu diramaikan oleh anak muda mahasiswa-mahasiswi sebagai peserta.
Â
Saksikan video menarik berikut ini.