Liputan6.com, Jakarta Nikita Willy sukses bermain dalam film horor perdananya, Gasing Tengkorak. Film ini berhasil menembus jumlah penonton 420 ribu selama tiga minggu penayangannya. Ini adalah angka penonton tertinggi dari semua film yang dibintangi Nikita Willy. Sebagai Produser, Dheeraj Kalwani mengaku senang dengan pencapaian tersebut.Â
"Waktu pertama kali bertemu dengan Nikita Willy saya meyakinkan bahwa film horor pertamanya tidak akan dibuat biasa. Saya buktikan bersama dengan sutradara Jose Poernomo, Nikita menunjukkan pengalaman akting yang berbeda dengan di sinetron," ujar Dheeraj saat dihubungi wartawan, Kamis (23/11/2017).
Advertisement
Baca Juga
Film Gasing Tengkorak menyajikan teror psikologis yang mencekam. "Basic-nya film Gasing Tengkorak itu kisah dari Minang. Mengangkat kearifan lokal dari kampung halaman aku. Tapi twist-nya mengejutkan. Beda dari horor yang lain," jelas Nikita.
Â
Bayi Ajaib
Usai Gasing Tengkorak, rumah produksi Dee Company sudah menyelesaikan syuting film Bayi Ajaib. Ini adalah remake dari film yang populer pada era 80-an. Rizal Mantovani menjadi penggawa film yang dibintangi Ashraf Sinclair dan Rianti Cartwright.Â
Keunikan cerita dan kesuksesan film ini membuat penggemar film horor masih menikmatinya hingga sekarang. Film ini adalah salah satu dari banyak film horor Indonesia era 1980-an yang mendapat status kultus di kalangan penggemar film horor di Indonesia.
"Saya berharap film Bayi Ajaib juga bisa diterima penonton film Indonesia seperti film Gasing Tengkorak. Sama seperti Nikia Willy, Bayi Ajaib menjadi film horor pertama bagi Rianti Cartwright. Tentu banyak kejutan yang kami siapkan," ujar Dheeraj Kalwani.
Advertisement