4 Fakta Unik Aktor Utama Star Wars: The Last Jedi, Mark Hamill

Mark Hamill, aktor utama Star Wars: The Last Jedi, ternyata menyimpan beragam fakta unik.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 14 Des 2017, 20:00 WIB
Diterbitkan 14 Des 2017, 20:00 WIB
Aktor Star Wars: The Last Jedi, Mark Hamill
Mark Hamill, aktor Star Wars: The Last Jedi. (slashfilm.com)

Liputan6.com, Jakarta - Film Star Wars: The Last Jedi telah tiba di bioskop Indonesia, sebelum tayang di Amerika Serikat. Hebatnya, ini menjadi film yang pertama kali menyorot karakter Luke Skywalker muda secara menyeluruh.

Ya, aktor Mark Hamill yang usianya sudah terbilang tua, kembali tampil sebagai pendekar Jedi ikonis itu dalam Star Wars: The Last Jedi. Kiprah sang aktor di dunia Hollywood memang mulus-mulus saja semenjak tampil di trilogi klasik Star Wars.

Pemeran Luke Skywalker, Mark Hamill di film Star Wars. (themarysue.com)

Namun di sepanjang kariernya selama terjun di dunia hiburan, Mark Hamill ternyata menyimpan beragam fakta unik. Tak terlepas juga bayang-bayangnya dari karakter Luke Skywalker serta bidang pengisi suara yang ia geluti.

Apa saja ya fakta-fakta unik seputar aktor lawas Star Wars: The Last Jedi ini selama berkarier? Simak empat di antaranya berikut ini, seperti dilansir dari fromthegrapevine.com.

 

 

 

 

 

Membintangi Star Wars Berkat Aktor Film Horor

A Nightmare on Elm Street
A Nightmare on Elm Street

Sebelum membintangi Star Wars: A New Hope yang rilis pada 1977, Mark Hamill sempat menerima saran bijak yang disampaikan aktor Amerika Robert Englund, yang kemudian dikenal sebagai pemeran Freddy Krueger di waralaba film horor Nightmare on Elm Street.

Awalnya, Robert hendak mengikuti audisi untuk peran Han Solo. Ketika melihat aktor yang masih dicari ternyata untuk karakter Luke Skywalker, Robert langsung terpikir oleh teman surfingnya, Mark Hamill. "Waktu itu, Mark Hamill selalu ada di sofa saya. Ia sedang syuting serial TV di seberang jalan...," kata Englund.

"Jadi dia selalu berada di tempat saya, dan saya tahu dia ada di rumah karena sepatu koboinya ada di depan. Dia selalu meninggalkan sepatu botnya di luar. Jadi begitulah dia, menonton The Mary Tyler Moore Show. Saya masuk dan saya berkata kepadanya, 'Lihatlah sisi-sisi ini, aku pikir kau tepat untuk ini, Bung. Karakter ini seperti pangeran ruang angkasa, dan ini George Lucas!'" lanjut Robert.

Mark Hamill menerima nasihat Englund, memanggil agennya untuk audisi, dan menorehkan sejarah perfilman dunia.

Sempat Direndahkan saat Terlibat Video Game

Rilis Batman: Arkham Knight Ditunda Lagi
Batman: Arkham Knight.

Pada awal 1990-an, video game klasik berjenis petualangan mulai berubah menjadi lebih serius layaknya dunia Hollywood. Mark Hamill merupakan salah satu dari sedikit aktor veteran Hollywood yang terlibat dalam dunia video game.

"Saya yakin ada berbagai pendapat, dari 'Kau membuatnya kumuh' atau 'Tidak bisakah kau mendapatkan pekerjaan yang lebih sah?'" katanya kepada Game Radar tentang keputusannya untuk menyuarakan karakter video game.

Penampilan Mark Hamill dalam video game dapat ditemukan di berbagai judul seperti beberapa seri Wing Commander hingga yang terbaru adalah Batman: Arkham Knight.

Setelah berkecimpung dalam industri ini selama beberapa dekade, ia juga terpesona oleh produksi video game hari ini yang bisa menciptakan permainan gim seperti The Last of Us, Uncharted, hingga petualangan luar angkasa bertajuk Star Citizen.

Jadi Joker di Serial Batman karena Iseng

Joker
Joker (Source: Wikia.com)

Pada 1992 Mark Hamill mengikuti audisi untuk menyuarakan Joker, karakter jahat DC Comics untuk serial animasi Batman: The Animated Series. Awalnya, ia mengira perannya di tiga film Star Wars yang rilis 1977, 1980, hingga 1983, akan menyingkirkannya dari audisi tersebut.

"Saya pikir tidak mungkin mereka memiliki seseorang yang berperan sebagai Luke Skywalker sebagai Joker - mereka adalah klasik ekstrim kebaikan dan kejahatan. Jadi saya berasumsi mereka tidak mau mempekerjakan saya jadi saya masuk tanpa ada ketakutan," katanya dalam sebuah sesi tanya jawab Reddit AMA.

Ternyata, pihak studio animasi menerimanya dan sejak itu ia dikenal sebagai Joker versi kartun. Mark Hamill mengatakan bahwa tawa khas Joker yang ia masukkan dalam serial ini, terinspirasi dari tawa jahat yang pernah dilakukannya saat membintangi Wolfgang Mozart di pentas Broadway Amadeus. Untuk karakternya, ia terinspirasi dari sosok Hannibal Lecter yang dimainkan Anthony Hopkins dan komedian Jerry Lewis.

"Saya menyukai animasi lewat suara karena orang tidak dapat melihatmu. Kau membuat pilihan yang tidak akan kau lakukan jika kau melakukan peran live-action," kata Hamill dalam sebuah wawancara.

Bahagia Karakternya Jadi Nama Spesies Kera

Spesies Kera Skywalker Hoolock Gibbon di Tiongkok
Spesies skywalker hoolock gibbon yang terinspirasi dari karakter Luke Skywalker di Star Wars, dan ditemukan di Myanmar Timur dan Barat Daya Tiongkok. (Fan Peng-Fei/Cloud Mountain Conservation/fromthegrapevine.com)

Di luar fakta-fakta unik seputar karier, Mark Hamill juga memiliki kebanggan besar terhadap karakter Luke Skywalker yang diperankannya di film-film Star Wars. Uniknya, di awal tahun ini nama Skywalker mendapat kehormatan sebagai nama spesies hewan baru.

Spesies tersebut memiliki nama "Skywalker hoolock gibbon" dan merupakan keluarga kera kecil yang baru ditemukan oleh para peneliti di hutan subtropis di barat daya Tiongkok.

Selain mengacu pada perilaku khas hewan tersebut serta kepercayaan kuno Tiongkok, anggota tim peneliti mengatakan kepada CNN bahwa nama Skywalker juga berhubungan dengan ikon budaya populer modern. Tentu saja yang dimaksud adalah Luke Skywalker di seri film Star Wars.

Mengetahui hal tersebut, Mark Hamill pun senang dengan nama kehormatan tersebut. Ia pun menyampaikan rasa gembiranya melalui Twitter @HamillHimself. "Sungguh bangga dengan ini! Pertama dispenser Pez, lalu cap perangko dan Underoos AS... sekarang ini! #GorillaMyDreams #SimianSkywalker #JungleJedi," ia meluapkan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya