Liputan6.com, Jakarta - Setelah merilis single bertajuk "Ngumpul – Ngumpul", Setia Band telah meluncurkan lagu barunya yang berjudul "Antara Cinta Kita Berdua". Lagu dengan aransemen balada ini ditargetkan bisa memuaskan para penggemar band yang diisi oleh duet Charly Van Houten alias Charly Setia Band dan Pepeng ini.
Band beraliran pop Melayu ini memang sudah telanjur melekat pada setiap karya yang diciptakan oleh Charly Setia Band. Seperti di lagu barunya ini, aransemen musik Setia Band kental dengan nuansa slow beat.
Advertisement
Baca Juga
Nuansa Dramatis
Aransemen yang menyiratkan kesedihan dari lirik lagunya, memberikan nuansa dramatis bagi yang mendengarkan. Terlebih bagi mereka yang pernah merasakan pengalaman serupa dalam kehidupan asmaranya.
Hal tersebut membuat Trinity Optima Production yakin untuk mengangkat "Antara Cinta Kita Berdua" sebagai single kedua dari album baru Setia Band, Bintang Kehidupan.
Advertisement
Sisi Balada
Lagu yang ditulis dan diaransemen sendiri oleh Charly Van Houten ini juga turut diproduseri oleh Ivan Dewanto yang berhasil menelurkan sisi balada yang lebih kuat untuk lagunya.
"Lagu demo yang dibuat Charly dan Pepeng, sebenarnya sudah bagus banget. Tapi pas kita tambahkan elemen melodi keyboard dari Ivan Dewanto, membuat lagu ini kian berkesan," ungkap Mhala selaku A&R dari Trinity Optima Production melalui rilis yang diterima Liputan6.com, belum lama ini.
Charly dan Kekasih
Melengkapi single baru ini, sebuah videoklip sudah disiapkan dengan konsep tentang sebuah hubungan bertepuk sebelah tangan. Videoklip ini memperlihatkan sebuah hubungan antara Charly dan kekasihnya yang baru kehilangan penglihatannya.
Dengan ketulusan dan penuh keikhlasan, Charly mencoba membuat kekasihnya menerima kekurangannya tersebut. Namun, ternyata semua itu hanya sebuah sandiwara peran. Wanita yang ditampilkan sejak awal hanya seorang aktor yang sudah memiliki kekasih.
Satu hal yang tidak diketahui adalah perasaan Charly kepada sang perempuan itu nyata adanya. Setidaknya, seperti itulah yang ingin sang sutradara, Nadya Apriliyani, coba visualisasikan dalam videoklip ini.
Advertisement