Helsy Herlinda dari Peran Jahat Menjadi Penyanyi Dangdut

Liputan6.com, Jakarta Terkenal sebagai pesinetron spesialis peran antagonis, Helsy Herlinda mencoba mengembangkan bakat seni lainnya. Wanita dengan nama panggung Helsy itu menjajaki dunia musik dengan lebih intens.

"Kali ini Helsy ingin membagi energi positif yaitu rasa jatuh cinta kepada pecinta musik Indonesia. Kalau di musik nggak lagi deh antagonis dan sadis. Cukup lagu potong bebek angsa saja yang sadis," ujar Helsy Heslinda saat ditemui, Jumat (16/2/2018).

Helsy Heslinda merilis single yakni "Wow Bingitz”. Lagu ini ciptaan dirinya sendiri dibantu musisi Teguh Balelo. Menceritakan seseorang yang menemukan sosok ideal pada diri sang pacar.

"Mapan, ganteng, setia. Pokoknya idola. Wow bingit," katanya.

Menurut Helsy, lagunya lucu dan menghibur. Apalagi digarap pada genre dance dhut yang sangat ceria. Ini berbeda banget dengan karakter dirinya dalam sinetron.

"Beda banget dengan akting antagonis ku. Ini lagunya fun, menggemaskan,” ujarnya saat promo lagunya di Radio Elmitra, Sukabumi, Jumat (16/2/2018).

Lagu Wow Bingits diambil dari sinetron Helsi berjudul Senandung. Helsy berperan sebagai ibu tiri Siti Badriah, yang penyanyi dangdut juga.

"Salah satu gimmick yang sering aku sebutin wow bingit, setelah ngobrol-ngobrol sama pihak Nagaswara akhirnya dibikinin lagu. Pas banget aku juga nyaman di dangdut," kata Helsy.

Meski tak muda lagi, aktris kelahiran tahun 1974 ini optimis dengan karya musiknya. Peran antagonis yang sudah melekat pada dirinya, juga tak membuat mundur untuk mewujudkan mimpinya jadi penyanyi.

"Di sinetron sudah seattle. Dicap antagonis, dicap jahat. Nggak papa, justru itu memicu aku untuk berkembang. Aku harus punya semangat yang lebih lagi," jelasnya.

Helsy sendiri selain aktris, dia juga penulis skenario. Sempat menulis skenario untuk 20 judul untuk tayang di Trans TV, di RCTI dan Sinemart. Menjadi Sutradara juga pernah dilakukan yakni untuk film horor layar lebar meski belum keluar di bioskop. Sebelumnya dia sering menjalani profesi sebagai pemandu acara (MC), dancer, koreografer dan desainer.

"Aku terus coba dunia seni lainnya. Makanya aku nyanyi. Menyelaraskan hobi dan kesempatan,” pungkasnya.