Mengukur Kualitas Para Capim KPK: Tak Bermasalah dan Tersandera

Nikita Mirzani Akui Berat Puasa Tanpa Orangtua

Orangtua Nikita Mirzani sudah lama tiada.

oleh Sapto Purnomo diperbarui 19 Mei 2018, 17:30 WIB

Diterbitkan 19 Mei 2018, 17:30 WIB

Nikita Mirzani (Deki Prayoga/bintang.com)

Liputan6.com, Jakarta - Bulan suci Ramadan disambut sukacita oleh umat Islam. Namun bagi Nikita Mirzani, momen puasa justru membuat dirinya sedih.

Kesedihan Nikita Mirzani cukup beralasan. Mengingat, kedua orangtuanya sudah lama meninggal dunia.

Setiap Ramadan datang, Nikita Mirzani selalu terkenang menjalani ibadah puasa bersama kedua orangtuanya. Itu adalah momen yang begitu dirindukan oleh ibu dua anak itu.

"Ramadan gue hampa banget, deh. Karena gue sudah enggak punya orangtua," kata Nikita Mirzani saat ditemui di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Rindu Sahur dan Berbuka

Nikita Mirzani (Nurwahyunan/Bintang.com)

Biasanya saat Ramadan, ibunya selalu menyaipkan segala keperluan berpuasa untuk Nikita Mirzani. Baik itu saat sahur sampai dengan berbuka puasa.

"Nyokap kan biasanya masakin nih, apa yang anaknya mau. Sahur nyokap yang urus, buka puasa juga dia," kata Nikita Mirzani.

Kolak

Nikita Mirzani (Herman Zakharia/Liputan6.com)

Yang paling dirindu Niki, sapaan akrab Nikita Mirzani, adalah kolak buatan ibunya. Itu menjadi menu wajib yang ada saat Ramadan dan menjadi menu andalan di rumahnya.

"Kolak. Kolak nyokap enak banget, gue kangen masakan nyokap," Nikita Mirzani mengakhiri.

Lanjutkan Membaca ↓