Dianggap Fotokopian Ahmad Dhani, Ini Kata Dul Jaelani

Liputan6.com, Jakarta - Dibanding dua kakaknya, Al Ghazali dan El Rumi, Dul Jaelani memang yang paling mirip dengan sang ayah, Ahmad Dhani.

Dari cara berpakaian sampai gaya berbicara benar-benar nyaris tak ada beda. Banyak yang mengatakan kalau Dul Jaelani benar-benar fotokopian dari sang ayah.

Menanggapi hal itu, ia memberikan pandangannya sendiri soal gaya berpakaiannya.

"Kalau soal penampilan aku, karena aku suka sejarah, yang sekarang aku pakai ini, belangkon putih. Menurut aku anak muda zaman sekarang sudah banyak yang terpengaruh Westernisasi dan lupa sama budaya sendiri. Jadi aku sebagai anak muda ingin mengingatkan bahwa budaya kita juga keren, kok," kata Dul Jaelani di kawasan Jalan Kapten Pierre Tendean, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Dengan begitu ia juga menepis anggapan dirinya tidak berniat untuk meniru gaya sang ayah.

"Dan enggak ada niat niru ayah sih. Aku memang suka sama belangkon. Kebetulan beli bareng juga sama ayah dan dipakai bersamaan," jelasnya.

Selain gaya berpakaian, gaya rambut keduanya pun sama persis dengan gaya rambut Ahmad Dhani waktu muda.

"Ya mungkin karena persamaan selera musik ya. Ayah suka grunge ,aku juga suka. Banyaklah persamaan selera di musik. Dan aku juga enggak suka rambut cepak," ujar Dul Jaelani.

Lebih lanjut, Dul Jaelani juga mengatakan tidak menutup kemungkinan kalau ketika tua nanti dirinya juga akan menggunduli kepalanya seperti sang ayah. Sekali lagi, bukannya meniru, ia hanya akan menggantikan.

"Entar aku umur 40 udah punya anak, gerah pengen botak, siapa yang tahu. Enggak ada niat ikut-ikutin ayah sih. Cuma ada niat ingin menggantikan ayah saja," tegasnya.

Kendati memiliki banyak kesamaan dengan sang ayah, Dul Jaelani juga menegaskan masih ada darah Maia Estianty yang mengalir dalam tubuhnya. Artinya, banyak juga sifat-sifat dari Maia Estianty yang turun kepadanya, bukan hanya dari Ahmad Dhani.

"Yang namanya Abdul Qadir Jaelani tentu sudah bercampur dengan darah Maia Estianty juga," kata Dul Jaelani.

"Contoh kayak bunda suka musik-musik instrumental, yang ayah enggak begitu suka dengerin, ayah suka musik-musik zaman dulu chord-chord yang mistis-mistis gitu," katanya mengakhiri.