Liputan6.com, Jakarta - Lucinta Luna tampaknya harus membayar mahal gara-gara tingkahnya yang bikin geleng-geleng kepala. Pedangdut Duo Bunga itu dianggap melecehkan nama Manokwari yang tak lain adalah Ibu Kota Papua Barat.
Kejadian ini bermula saat Lucinta Luna melakukan siaran langsung di Instagram Stasya Bwarlele, Senin (21/5/2018). Ia melontarkan sindiran terhadap Levana Varraiza, selebgram asal Manokwari yang disebut-sebut mirip dengannya.
Advertisement
Baca Juga
Pelantun "Lain di Mulut Lain di Hati" itu mengatakan bahwa banyak orang yang melakukan plagiat terharap karya-karyanya. Termasuk Levana Varraiza yang dianggap Lucinta Luna ingin numpang tenar dari nama besarnya.
Lucinta Luna memang tidak terang-terangan menyebut nama Levana Varraiza. Namun ia menyebutkan nama kota asal Levana dengan sebutan yang tidak pantas.
"Yang dari n***k apa n***kwari ya? Sok-sokan ngikutin muka gue. Yang panjat sosial," kata Lucinta Luna menyindir Levana Varraiza.
Dilaporkan ke Polisi
Kata-kata yang keluar dari mulut Lucinta Luna ini rupanya sudah sampai ke telinga masyarakat Papua Barat. Lucinta Luna pun langsung dilaporkan ke pihak berwajib oleh salah seorang warga Papua Barat.
"Mohon ijin komandan, saya sampaikan bahwa telah viral video artis Nasional Lucinta Luna di media sosial (instagram) bahwa artis tersebut telah melecehkan nama kabupaten Manokwari menjadi "N***k" Wari yang artinya N***k=kelamin," begitu laporan yang tertulis dalam pesan whatsapp seseorang kepada Kapolres Manokwari, Rabu (23/5/2018).
Advertisement
Penghinaan
Mereka menganggap apa yang dilakukan Lucinta Luna adalah sebuah penghinaan terhadap Papua Barat terutama Manokwari. Orang tersebut juga mengirimkan bukti screen capture serta video lengkap ucapan Lucinta Luna.
"Ini adalah penghinaan nama kabupaten Manokwari sebagai Ibu Kota Papua Barat.. Mohon diproses komandan... Hormat," lanjutnya.
"Ayo Laporkan," jawab Kapolres Manokwari.
Dipenjarakan
Dengan tindakan tidak terpuji yang dilakukannya, Lucinta Luna sukses membuat masyarakat Papua Barat naik pitam. Mereka juga meminta pihak berwajib untuk segera menindak tegas Lucinta Luna bahkan dipenjarakan.
"Kami Masyarakat Manokwari dan Se-Tanah Papua menyatakan sikap bahwa 1. video @lucintaluna sudah melecehkan Manokwari. 2. Tangkap segera Lucinta Luna dan penjarakan," tulis akun @papuabarathitz.
Advertisement
Denda Rp 100 Miliar
Tidak hanya itu, masyarakat Papua Barat juga ingin Lucinta Luna mendapat hukuman adat. Lucinta bahkan diminta membayar denda sebesar Rp 100 miliar dan menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat Papua terutama Manokwari.
"3. Beri hukuman Adat dengan membayar DENDA sebesar 100 Milliar kepada Masyarakat Manokwari. 4. Segera membuat pernyataan sikap permintaan maaf dari @lucintaluna kepada Seluruh Masyarakat Papua terutama Manokwari melalui SELURUH Media Massa Di Indonesia," sambungnya.
Sampai berita ini diturunkan belum jelas apa tanggapan Lucinta Luna terhadap tuntutan ini.