Sebelum Meninggal, Rudy Wowor Alami Kelumpuhan

Liputan6.com, Jakarta - Aktor senior Rudy Wowor tutup usia. Bintang film Tjoet Nja' Dhien itu mengembuskan napas terakhirnya di RS Meilia Cibubur, Jakarta Timur, Jumat (5/10/2018).

Penyakit kanker prostat yang diidapnya sejak 2010 lalu, mengakhiri usia Rudy Wowor di angka 76 tahun. Hal itu diungkapkan anak Rudy Wowor, Michael Wowor, ditemui di rumah duka di kawasan Depok, Jawa Barat, Jumat (5/10/2018).

"Setiap bawa papa ke rumah sakit, dokter kayak bingung ini sakitnya sudah berapa lama. Penanganan papa memang telat sih," kata Michael Wowor.

"Masuk RS sudah dari kemarin. Gara-gara papa sempat muntah-muntah tapi muntahnya sudah ada flek-flek darah gitu sih. Baru tadi papa dikabarkan masuk ICU, sudah enggak sadar," imbuhnya.

* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.

Dua tahun lalu, Rudy Wowor pernah dilarikan ke RS Polri, Kramat jati, Jakarta Timur. Ketika itu, Rudy Wowor dikabarkan sakit komplikasi. Setelah keluar dari rumah sakit, kondisi Rudy Wowor masih tak terlalu stabil.

Bahkan setahun terakhir, Rudy Wowor mulai kesulitan berjalan. Puncaknya enam bulan terakhir ia mengalami kelumpuhan.

"Kondisi papa enggak bisa jalan sudah kurang lebih satu tahun yang lalu. Tapi benar-benar yang enggak bisa jalan enam bulan belakangan-lah," jelasnya.

Semula jenazah Rudy Wowor akan dimakamkan Jumat (5/10/2018) sore. Karena masih menunggu sanak keluarga yang berada di luar kota, maka pemakaman diundur pada Sabtu (6/10/2018) pukul 08.00 WIB.