Liputan6.com, Jakarta - Di balik sifat periangnya, Ayushita rupanya pernah memiliki masa lalu yang cukup buruk. Bintang film Bukan Bintang Biasa itu mengaku pernah menjadi korban kekerasan mantan kekasihnya.
Karena itulah Ayushita ikut mendukung gerakan kampanye global anti kekerasan berbasis gender dan seksual. Ketertarikan Ayushita ikut dalam gerakan tersebut karena dinilai sangat cocok dengan dirinya yang pernah mengalami kekerasan terhadap perempuan.
"Kenapa saya mau gabung? Karena saya tidak pakai pikir-pikir. Saya punya banyak kesamaan dengan kesetaraan gender dan kekerasan terhadap perempuan," kata Ayushita di bilangan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (16/11/2018).
Advertisement
Baca Juga
Ayushita mengaku pernah mengalami korban kekerasan yang dilakukan oleh mantan pacarnya. Kejadian itu terjadi ketika masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMP).
"Saya korban kekerasan yang dilakukan sama mantan pacar. Akhirnya, lima tahun lalu saya cerita kalau saya terima kekerasan sama teman saya," katanya.
Pengalaman Buruk
Kejadian tersebut, rupanya ini menjadi pengalaman buruk yang pernah dialami oleh Ayushita. Tak mau sedih berlarut-larut, Ayushita terus berusaha melupakan kejadian tersebut meski sudah lama dia alami.
Advertisement
Melupakan
"Aku enggak mau ceritakan itu. Aku enggak mau malah jadi horor, menceritakan detailnya, dan bagi saya untuk menceritakan itu juga bukan hal yang mudah. Jadi makanya, let's not focus on that. Kita lihat bagaimana akhirnya saya bisa menjalani hari-hari saya seperti biasa. Cuma kalau saya mau berkutat di pengalaman itu saya enggak bisa maju," katanya. (Dhefa Mauren Roos Mary/Kapanlagi.com)
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)