Musisi Lawas Genta Garby Dukung Kegiatan Sosial Bantu Anak Difabel

Liputan6.com, Jakarta Musisi era 90'an Genta Garby yang terkenal lewat lagu 'Cinta Petama' mendukung penuh kegiatan Dare Foundation yang meluncurkan sebuah program bernama Delivering Dreams. Dimana program tersebut bertujuan untuk membantu anak-anak berkebutuhan khusus, sekaligus memperingati Hari Difabel Sedunia yang jatuh setiap tanggal 3 Desember.

Menurut Genta Garby, sebagai manusia normal sudah seharusnya membantu orang-orang berkebutuhan khusus. Meski dipandang sebelah mata, namun penyandang difabel juga punya kelebihan yang jarang orang ketahui. Hal itu Genta Garby alami sendiri lantaran memiliki keponakan yang pandai melukis meski memiliki kekuranga.

"Gue belajar dari ponakan gue sebenarnya. Dia tidak bisa mendengar tapi punya kelebihan bisa melukis. Di usianya yang masih 7 tahun, dia bisa berbagi lewat lukisannya untuk panti asuhan," ujar Genta Gerby di Omah Bintang, Tebet, Jakarta Selatan belum lama ini.

"Gue merasa, wih omnya kemana aja nih. Maksudnya gue juga janji bisa berbagi tapi enggak mudah. Maka itu gue memilih bermusik bukan untuk pribadi lagi, melainkan untuk berbagi. Bisa berkah dan bermanfaat buat orang lain," sambungnya.

Untuk itu Genta Garby sangat menyambut positif program Delivering Dreams untuk membantu para penderita cerebral palsy (kondisi gangguan di otot dan syaraf atau biasa disebut lumpuh otak pada anak-anak dan stroke pada orang dewasa). Sebab kegiatannya sosial tersebut sama dengan visi misinya saat ini.

"Enggak tau ya, banyak hal-hal yang sejalan dan searah dengan mimpi gue, termasuk acara Dare Foundation ini. Gue merasa bersyukur bisa terlibat," ucapnya.

Chocky Christian selaku CEO Dare Foundation menuturkan, akan ada ratusan alat bantu yang dibagi-bagikan secara gratis kepada anak-anak Difabel. Acara ini dibuat untuk memberikan kebahagian buat orang-orang berkebutuhan khusus.

"Ini perayaan buat teman Difabel dalam rangka hari Difabel sedunia. Kita bikin acara untuk bikin mereka bahagia. Tahun ini ada 180 alat yang kita bagikan. Acaranya akan kita gelar pada 2 Desember di One Bell Park, Jakarta Selatan," kata Chocky Christian.