Liputan6.com, Jakarta - Akhirnya serial Game of Thrones Season 8 Episode 6 telah ditayangkan di HBO. Beragam tanggapan dari fans pun bermunculan. Bahkan, tak sedikit penggemar yang menilainya sebagai episode terburuk di serial ini, disampaikan People.com.
Game of Thrones Season 8 Episode 6 menyisakan karakter Daenerys Targaryen, Jon Snow, Davos Seaworth, Tyrion Lannister, Arya Stark, Sansa Stark, dan Bran Stark.
Advertisement
Baca Juga
Nasib mereka semua ditentukan di episode ini. Membuat fans menantikan akhir yang luar biasa bagi setiap karakter. Namun, showrunner memilih untuk membuat sebagian besar fans kaget campur kecewa.
Game of Thrones Season 8 Episode 6 memperlihatkan kematian karakter yang tak disangka-sangka. Serta siapa yang pada akhirnya menduduki singgasana raja benua Westeros. Halaman berikut akan mengandung berbagai spoiler.
Ini yang Terjadi (Peringatan Spoiler)
Episode paling terakhir Game of Thrones ini memperlihatkan Bran Stark menduduki takhta di King's Landing. Lalu apa yang terjadi dengan Jon Snow dan Daenerys?
Daenerys yang memiliki nama panggilan Dany, pada akhirnya dibunuh oleh Jon Snow. Kejadian tersebut membuat Drogon membakar singgasana Iron Throne.
Pada akhirnya, wilayah utara diperintah secara independen oleh Sansa, sementara Bran menjadi raja dari enam kerajaan. Jon yang masih hidup, dikirim kembali ke tembok utara, Tyrion menjadi tangan kanan raja, dan Arya hidup bebas.
Advertisement
Sosok yang Tak Berguna
Sementara itu, Sam memiliki sebuah dewan kecil sambil membuat buku sejarah bertajuk A Song of Ice and Fire. Ya, nama buku tersebut diambil dari judul kumpulan novel asli yang mengilhami serial ini.
Para penonton pun menyampaikan kekecewaannya terhadap akhir dari kisah serial ini. Banyak yang tak puas melihat Bran Stark mengambil alih takhta.
“Kita sudah sampai sejauh ini hanya untuk #BranStark yang tak berguna untuk menjadi raja baru Westeros? Catat kesanku untuk serial ini, aku tak puas,” tulis seorang pengguna Twitter.