10 Film Indonesia dengan Jumlah Penonton Terbanyak Hari Pertama

Liputan6.com, Jakarta Habibie dan Ainun 3 mengumpulkan 210 ribu penonton pada hari pertama penayangan. Hanung Bramantyo menyampaikan kabar bahagia ini pada Kamis (19/12/2019) malam di Instagram. Yang berjaya tak hanya Habibie dan Ainun 3.

Dirilis berbareng dengan Habibie dan Ainun 3, film Imperfect: Karier, Cinta, dan Timbangan menyerap 127 ribu penonton lebih. Keduanya digadang-gadang mudah menembus sejuta penonton. Jika benar demikian, maka tahun ini genap 15 film Indonesia tembus sejuta penonton. Terbanyak dalam sejarah sinema Indonesia.

Namun Habibie dan Ainun 3 bukan film Indonesia dengan jumlah penonton terbanyak pada hari pertama penayangan. Izinkan Showbiz Liputan6.com merilis 10 film Indonesia dengan jumlah penonton terbanyak pada hari pertama penayangan. Adakah salah satunya favorit Anda?

Gagal memperbaiki pencapaian pendahulunya yang berakhir dengan 6,3 juta penonton, namun Dilan 1991 jadi film Indonesia dengan jumlah penonton terbanyak pada opening day. Bahkan, terbanyak dalam sejarah.

Sebelum dilempar ke pasar, rumah produksi Max Pictures menggelar Hari Dilan di mana seluruh bioskop Bandung dalam sehari hanya menayangkan Dilan 1991. Tak heran jika pasangan Iqbaal Ramadhan dan Vanesha Prescilla mendapat atensi lebih dari 800 ribu penonton.

Salah satu waralaba horor paling konsisten sepanjang masa. Tiga jilid Danur sukses menyerap dua juta penonton lebih. Kisah manis Danur 3: Sunyaruri berawal pada hari pertama saat Risa Saraswati dan kawan-kawan menakut-nakuti 250 ribu penonton lebih.

Meski gagal melampaui jumlah penonton Danur: I Can See Ghosts, Sunyaruri paling banyak mendatangkan jumlah penonton pada hari pertama. Salut untuk Awi Suryadi, Prilly Latuconsina, dan tim.

Kisah cinta Habibie dan Ainun masih dapat tempat di hati khalayak. Dirilis tiga tahun setelah Rudy Habibie, publik masih antusias. Reza Rahadian kali ini dijodohkan dengan Maudy Ayunda.

Hari pertama, film ini membawa 210 ribu penonton ke bioskop. Kuat dugaan film ini mampu melampaui pencapaian Rudy Habibie yang menyerap total 2 juta penonton. Namun, sanggupkah film ini melampaui Habibie dan Ainun (2012) yang membius 4,6 juta orang?

Warkop DKI Reborn tak lagi diperkuat Abimana Aryasatya, Vino G. Bastian, dan Tora Sudiro. Posisi mereka diteruskan Aliando Syarief, Adipati Dolken, dan Rendy Danistha. Hari pertama penayangan, karya Rako Prijanto ini menyihir lebih dari 200 ribu penonton.

Salah satu yang mendrongkrak performa film ini di hari pertama, penyelenggaraan mega premier di banyak kota dengan harga tiket 5 ribu rupiah saja. Strategi promosi yang terbilang berani.

Inilah film yang sukses menyandingkan kualitas dan aspek komersial. Dua Garis Biru yang meraih 2 Piala Citra dari 12 nominasi memulai kisah suksesnya sejak hari pertama penayangan.

Duet Angga Yunanda dan Adhisty Zara membuai 178 ribu penonton lebih. Film ini mematahkan teori yang menyebut hasil akhir sebuah film adalah 10 kali jumlah penonton hari pertama. Dua Garis Biru mestinya berakhir di 1,7 juta penonton. Nyatanya, populasi penonton film ini membengkak hingga 2,5 juta.

Film ini membuka gerbang Jagat Sinema Bumi Langit. Ia memungkinkan penonton bertemu pahlawan super seperti Godham, Sri Asih, Si Buta Dari Gua Hantu, dan kawan-kawan.

Inilah yang bikin publik penasaran dan menyerbu bioskop. Hari pertama, karya Joko Anwar ini mengumpulkan 174 ribu orang dan berakhir dengan 1,69 juta penonton. Abimana Aryasatya pun lepas dari bayang-bayang Dono.

Tak ada yang menyangka My Stupid Boss (2016) sukses dengan 3,05 juta penonton. Ini membuat Falcon Pictures percaya diri membuat sekuel bareng Upi. Reza Rahadian dan Bunga Citra Lestari masih di garis depan.

Hari pertama, My Stupid Boss 2 mengocok perut 160 ribu penonton lebih. Sayang, ia tak mampu melampaui pencapaian pendahulunya. Film ini bahkan gagal meraup 2 juta penonton.

Imperfect: Karier, Cinta, dan Timbangan bertanding di bioskop melawan Habibie dan Ainun 3 serta Star Wars: The Rise of Skywalker. Di luar dugaan, film ini direspons positif penonton dan kritikus film.

Banjir pujian, kekuatan promosi dari mulut ke mulut diharapkan mampu membuat film ini bertahan lama di bioskop. Reza Rahadian dan Jessica Mila menjadi pasangan anyar di layar lebar.

Tahun 2019 tahun emas bagi Joko Anwar. Tiga filmnya tembus sejuta penonton. Selain Gundala dan Orang Kaya Baru, Perempuan Tanah Jahanam meneror penonton.

Mengumpulkan 117 ribu penonton lebih pada hari pertama, langkah Perempuan Tanah Jahanam mulus di tangga box office. Meski dapat ulasan beragam, film ini melaju ke sejumlah festival film internasional. Di antaranya, Festival Film Sundance.

Ini contoh sekuel yang berhasil. Tahun lalu, Yowis Ben jadi kuda hitam film nasional. Menampilkan dialog yang mayoritas berbahasa Jawa, karya Bayu Skak dan Fajar Nugros menghibur 935 ribu penonton.

Ia menjadi film terlaris ke-15 pada 2018. Hari pertama, "hanya" mengumpulkan 50 ribuan penonton. Kini, Yowis Ben 2 menyempurnakan pencapaian pendahulunya. Hari pertama, Yowis Ben 2 memuaskan 102 ribu penonton lebih.