Kronologi Penangkapan Suami Widi Mulia, Dwi Sasono karena Dugaan Kepemilikan Ganja

Polisi ungkap kronologi penangkapan Dwi Sasono.

oleh Zulfa Ayu Sundari diperbarui 01 Jun 2020, 11:51 WIB
Diterbitkan 01 Jun 2020, 11:17 WIB
Dwi Sasono
Polisi menangkap aktor Dwi Sasono atas dugaan kepemilikan narkoba

Liputan6.com, Jakarta Dwi Sasono ditangkap Polisi terkait kasus dugaan penyalahgunaan narkotika. Sang aktor diamankan oleh Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Selatan pada 26 Mei 2020 lalu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus menyampaikan bahwa penangkapan ini diawali dari laporan warga sekitar. Awalnya polisi ingin menangkap pengedar ganja yang berinisial C.

"Dari laporan masyarakat yang dilanjutkan penyelidikan bahwa ada seseorang yang sekarang jadi DPO, inisial C yang sering mengedarkan narkoba jenis ganja," kata Kombes Pol Yusri Yunus saat rilis kasus narkoba Dwi Sasono di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (1/6/2020).

"Jadi sehari sebelum penangkapan kami sudah mengintai tersangka. Pada tanggal 26, sekitar pukul 20.00 yang bersangkutan mengirim barang tersebut kepada tersangka yang sekarang kita tangkap inisial DS," sambung sang Kabid Humas.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Ganja

[Fimela] Dwi Sasono
Media visit pemain film Mendadak Kaya (Daniel Kampua/Fimela.com)

Dalam penangkapan itu polisi mengamankan alat bukti berupa ganja dari tangan Dwi Sasono. Ayah 3 anak ini ditangkap tanpa perlawanan sama sekali.

"Saat melakukan penggeledahan ditemukan ganja seberat hampir 16 gram, yang disembunyikan di dalam lemari dalam suatu tempat," terang Kombes Pol Yusri Yunus.


DPO

Sementara itu, target awal yaitu tersangka berinisial C berhasil melarikan diri dan berstatus sbagai DPO. Polisi masih terus melakukan pencarian terhadap tersangka.

Atas kasus ini, Dwi Sasono dijerat dengan pasal 114 ayat 1 tentang Undang Undang Narkotika. Ancaman hukumannya paling singkat 5 tahun penjara.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya