Bioskop Indonesia Buka Lagi 29 Juli 2020, Ini Penjelasan Cinema XXI dan CGV

Kabar gembira untuk pencinta film di Indonesia. Bioskop akan kembali beroperasi per 29 Juli 2020. Siapkan diri Anda.

oleh Wayan Diananto diperbarui 08 Jul 2020, 10:20 WIB
Diterbitkan 08 Jul 2020, 10:20 WIB
Ilustrasi bioskop. (Foto: Koleksi Cinema XXI)
Kabar gembira untuk pencinta film di Indonesia. Bioskop akan kembali beroperasi per 29 Juli 2020. Siapkan diri Anda. (Foto: Koleksi Cinema XXI)

Liputan6.com, Jakarta Bulan lalu terdengar kabar bioskop Indonesia kembali beroperasi mulai 6 Juli 2020. Namun pihak Cinema XXI dan CGV Cinemas kala itu enggan membenarkan. Mengingat, Pemerintah Indonesia belum merilis surat edaran resmi.

Pekan ini, muncul kabar Cinema XXI dan kawan-kawan beroperasi lagi per 29 Juli 2020. Ini merespons Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/Menkes/382/2020 serta Surat Keputusan Bersama dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan juga Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Kabar ini menguat setelah Dewan Pengurus Pusat Gabungan Pengelola Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) yang mewakili Cinema XXI, CGV, Cinepolis, Dakota Cinema, Platinum, dan New Star Cineplex mengedarkan surat resmi.

 

Respons Ketua GPBSI

Bioskop CGV Cinemas. (Foto: Dok. CGV Cinemas)
Bioskop CGV Cinemas. (Foto: Dok. CGV Cinemas)

Ketua GPBSI, Djonny Syafruddin, menjelaskan pengusaha bioskop butuh waktu dua hingga tiga minggu untuk mempersiapkan implementasi penerapan protokol kesehatan yang baru.

“Para pelaku industri bioskop telah berdiskusi dan sepakat untuk dapat kembali melakukan kegiatan operasional bioskop terhitung mulai Rabu, 29 Juli 2020 secara serentak di seluruh Indonesia,” terang Djonny dalam surat tertanggal 7 Juli 2020.

Tiga Poin Penting

Surat edaran resmi dari Ketua GPBSI, Djonny Syafruddin. (Foto: Dok. Koleksi Pribadi Hariman Chalid.)
Surat edaran resmi dari Ketua GPBSI, Djonny Syafruddin. (Foto: Dok. Koleksi Pribadi Hariman Chalid.)

Selama masa persiapan, para pengelola bioskop setidaknya menyiapkan tiga hal. Pertama, materi komunikasi dan sosialisasi penerapan Protokol Kenormalan Baru di lingkungan bioskop.

Kedua, proses edukasi dan pelatihan internal terkait penerapan Protokol Kenormalan Baru di lingkungan bioskop kepada seluruh karyawan yang akan bertugas.

Respons Cinema XXI

Dewinta Hutagaol. (Foto: Koleksi Cinema XXI)
Dewinta Hutagaol. (Foto: Koleksi Cinema XXI)

“Ketiga, komunikasi kepada rumah-rumah produksi terkait kesiapan film serta materi promosi yang akan dilakukan setelah bioskop kembali beroperasi,” Djonny menyambung.

Keputusan ini disambut hangat pengelola bioskop. Dihubungi Showbiz Liputan6.com, Head of Corporate Communications and Brand Management Cinema XXI, Dewinta Hutagaol berujar ringkas, “Kami satu suara dengan GPBSI.”

Respons CGV Cinemas

Hariman Chalid. (Foto: Instagram @harimanchalid)
Hariman Chalid. (Foto: Instagram @harimanchalid)

Terpisah, Public Relation CGV Cinemas, Hariman Chalid, menyambut kesepakatan bersama yang dicapai GPBSI. Juli 2020 akan menjadi momen kembalinya pencinta sinema ke bioskop setelah berbulan-bulan di rumah saja.

“Suratnya ijin pembukaan bioskop baru kami terima hari ini (Selasa, 7 Juli 2020 -red). Kami masih membahas di (lingkungan) internal terkait strategi pembukaannya,” terang Hariman saat kami hubungi via telepon.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya