Ledakan di Beirut Lebanon, Rizki Billar Mengangkat Kedua Tangan

Rizky Billar ikut berduka atas peristiwa yang terjadi di Beirut, Lebanon.

oleh Meiristica Nurul diperbarui 05 Agu 2020, 15:20 WIB
Diterbitkan 05 Agu 2020, 15:20 WIB
Genap Berusia 25 Tahun, Ini 6 Potret Transformasi Rizky Billar
Rizky Billar ikut berduka atas peristiwa yang terjadi di Beirut, Lebanon. (Sumber: Instagram//rizkybillar/)

Liputan6.com, Jakarta - Ledakan bahan kimia di Beirut, Lebanon membawa duka mendalam bagi seluruh masyarakat dunia, tak terkecuali selebritas Tanah Air. Salah satu yang ikut memberi tagar di akun Instagram terverifikasi miliknya, adalah Rizky Billar.

Tak hanya itu, Rizky Billar juga mengangkat tangannya untuk berdoa bagi korban ledakan di Beirut, Lebanon.

Di akun Instagram miliknya, Rizky Billar memperlihatkan rekaman video detik-detik terjadinya ledakan di Beirut, Lebanon, yang terjadi pada Selasa (4/8/2020).

 


Ikut Berdoa

Rizky Billar (Foto: Instagram/@rizkybillar)
Rizky Billar (Foto: Instagram/@rizkybillar)

"Pray for Lebanon Mengangkat tangan," tulis Rizky Billar sebagai keterangan video.


Harapannya

Ledakan Besar Guncang Kota Beirut Lebanon
Petugas memadamkan api setelah ledakan besar di Beirut, Lebanon, Selasa, (4/8/2020). Dua ledakan besar mengguncang ibukota Lebanon, Beirut, melukai puluhan orang, menghancurkan gedung-gedung dan mengirimkan asap besar mengepul ke langit. (AFP/STR)

Dalam doanya itu, Rizky Billar mendoakan kondisi di Beirut, Lebanon segera pulih.

"Semoga keadaannya cepet membaik🙏 #PrayForLebanon," imbuhnya.


Dari 2.700 Ton Anominum Nitrat

Ledakan di Beirut, Lebanon yang terjadi pada Selasa (4/8/2020) waktu setempat, diungkapkan Kepala Keamanan Umum Lebanon, Abbas Ibrahim, berasal dari 2.700 ton amonium nitrat.


Di Pelabuhan

Bahan kimia tersebut disimpan di pelabuhan Beirut sebelum dikirim ke Afrika, seperti dilansir dari Aljazeera, Rabu (5/8/2020).


Melukai 3.700 Warga

Akibatnya, sebanyak 73 orang tewas, dan 3.700 warga terluka. Dan otoritas Lebanon berjanji akan memberikan hukuman berat ke pihak yang bertanggung jawab.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya