Wabah Corona Covid-19, Christian Sugiono dan Titi Kamal Koreksi Anggaran Belanja serta Liburan

Liputan6.com, Jakarta Wabah Corona Covid-19 di Tanah Air berimbas ke setiap rumah tangga termasuk pasangan Christian Sugiono dan Titi Kamal. Apalagi keduanya punya dua anak yang masih kecil yakni Arjuna Zayan Sugiono dan Kai Attar Sugiono.

Usia kedua anak ini masing-masing 6 dan 2,5 tahun. Beruntung Christian Sugiono membuat rencana jangka panjang untuk perlindungan keluarga bahkan sebelum dua anaknya lahir.

Saat wabah Corona Covid-19 meluas, Christian Sugiono dan Titi Kamal mengakui ada sejumlah anggaran yang terpaksa dipangkas. Salah satunya, liburan bareng pasangan.

“Budgeting untuk liburan dan belanja sangat banyak koreksi. Saya dan Titi tipenya setahun at least liburan pergi jauh, jalan-jalan sebagai suami istri saja tanpa anak-anak, kembali lagi pacaran,” ungkap Christian Sugiono.

Ia dan Titi Kamal menyampaikan ini dalam konferensi pers virtual “Launching Produk Proteksi Kesehatan AIA PHS Extra,” Rabu (12/8/2020). Tahun ini, Titi Kamal dan Christian Sugiono tidak berlibur.

Kalaupun berlibur, memilih destinasi wisata yang lebih dekat. Ke Puncak, misalnya. Bintang film Jomblo dan Sabrina menyebut, pemangkasan anggaran langkah terbaik.

“Dengan wabah Covid-19, banyak yang harus disesuaikan, termasuk rencana keuangan terkoreksi. Koreksinya lebih baik, tadinya spending lebih banyak sekarang menabung lebih banyak,” ujar Christian Sugiono.

Titi Kamal memberi pengertian kepada anak-anak tentang apa yang sedang terjadi. Ia menjelaskan virus dan bakteri kepada anak kecil melalui cerita, dongeng, tontonan, dan buku.

“(Selain itu) aku dan Tian memberi pelajaran soal hidup sehat agat terhindar dari penyakit tapi tetap fun. Dimulai dengan cuci tangan, jangan keluar rumah, kalau pergi cari tempat yang sesuai dengan protokol kesehatan,” imbuhnya. 

Titi Kamal mendukung keputusan suami memberi proteksi keluarga sejak dini. “Makanya aku senang dengan PHS Extra, premi terjangkau, satu kamar satu tempat tidur sendiri. Jadi amit-amit kalau kena penyakit perawatannya tidak berbaur dengan orang lain,” Titi Kamal menjelaskan.

Chief Marketing Officer AIA, Lim Chet Ming, menyebut PHS Extra memberi nilai proteksi tinggi dengan maksimal total limit hingga 65 miliar rupiah. “Selain itu, manfaat pendampingan dokter ahli dan rehabilitasi penyakit kritis dilengkapi proteksi untuk berbagai penyakit termasuk penyakit tropis,” paparnya