Big Hit dan Anak Perusahaan Investasi 70 Miliar Won ke YG Plus, Janjikan Segudang Kolaborasi

Liputan6.com, Seoul - Dua perusahaan besar di industri hiburan K-Pop, YG Plus dan Big Hit Entertainment menyatukan kekuatan dalam sebuah kesepakatan bisnis berkala besar. Diwartakan Soompi, Rabu (28/1/2021), Big Hit Entertainment dan anak perusahaannya, beNX, berinvestasi puluhan miliar won kepada YG Plus. 

Sekadar informasi, YG Plus adalah anak perusahaan dari YG Entertainment. 

Pada 27 Januari lalu, agensi BTS ini menggelar rapat direksi yang memutuskan bahwa perusahaan akan berinvestasi sebesar 30 miliar won di YG Plus. Sementara beNX akan berinvestasi 40 miliar won di perusahaan yang sama. Bila dirupiahkan dengan kurs saat ini, total investasinya mencapai lebih dari Rp 880 miliar. 

Investasi ini nantinya akan menjadi modal untuk kolaborasi strategis antara Big Hit, beNX, dan YG Plus, dalam hal platform, distribusi, dan konten.

Keanggotaan artis YG Plus secara global nantinya akan dilakukan via Weverse, platform yang saat ini dikelola oleh beNX.

YG Plus mengatakan akan bekerja sama dengan Big Hit dalam hal distribusi musik dan merchandising. 

"Kami menyiapkan sejumlah titik balik baru lewat kolaborasi dua perusahaan yang memiliki target terbaik di bidang masing-masing," tutur perwakilan YG Plus. 

Big Hit juga mengungkap sukacita bisa bekerja sama dengan YG, yang dinilai unggul dalam hal produksi merchandise dan distribusi. 

"Perusahaan-perusahaan ini akan tumbuh bersama dalam berbagai kolaborasi yang mempengaruhi dunia hiburan," ujar wakil Big Hit. 

Dalam kesempatan yang sama, diumumkan pula bahwa Big Hit bekerja sama dengan Naver untuk membentuk sebuah platform komunitas fan global. Pengguna, konten, dan layanan dari dua platform yang telah mereka miliki, Naver dan Weverse, akan dikombinasikan ke dalamnya.