Hailey Baldwin Jalani Terapi Kesehatan Mental, Gara-Gara Efek Negatif Popularitas

Liputan6.com, Los Angeles - Sekilas hidup Hailey Baldwin tampak sempurna: tenar, karier cemerlang, dan telah menemukan cinta di usia muda. Di sisi lain, popularitas yang dimiliki istri Justin Bieber ini memberikan efek buruk untuk kesehatan mental.

Dilansir dari People, Rabu (3/2/2021), sang model blak-blakan soal kesehatan mental saat jadi bintang tamu acara podcast  Women's Health UK's Going for Goal, baru-baru ini. Ia sempat ditanya apakah mengambil langkah khusus terkait kesehatan mentalnya.

"Caraku menghadapi perhatian yang besar, perhatian negatif, kebohongan, dan media secara umumnya, adalah aku banyak berbicara dengan terapisku," tuturnya.

Terapi ini tak hanya sekali-dua kali ia lakukan. "Aku melakukan terapi secara konsisten. Kurasa bisa memproses hal-hal ini, dan memproses perasaan-perasaan ini, sangat membantuku," tuturnya. 

Apalagi, wanita 24 tahun ini merasa dirinya kerap berpikir kejauhan, alias overthinking. 

"Aku adalah orang yang sangat over-thinker. Aku kadang sangat keras terhadap diriku sendiri. Aku kritikus paling keras untuk diriku sendiri. Kadang aku merasa aku ini adalah musuh terbesarku," ujarnya. 

Selain terapi, Hailey menjaga dirinya dengan berolahraga, berdoa, dan menghapus aplikasi Instagram dari gawainya saat ia merasa lelah secara mental. Unggahan di akunnya, lantas diunggah oleh sang asisten. 

"Suamiku juga melakukan hal yang sama. Jadi kami tak harus terjerat dalam lubang hitam berupa komentar Instagram," kata dia. 

Hailey mengaku ogah membaca komentar warganet. "Aku berpikir orang-orang ini membuatku merasa aku harus menjelaskan segala sesuatunya, padahal kenyataannya aku enggak berutang apa-apa kepada mereka," Hailey menjelaskan. 

Anak dari aktor Stephen Baldwin ini juga membatasi komentar dalam unggahan yang bersifat personal, sehingga hanya orang yang ia ikuti yang bisa meninggalkan jejak. 

"Ini membawa perubahan besar untukku, karena aku kenal semua orang yang kuikuti dan mereka berkomentar positif," ujarnya

Sang suami juga berperan besar membantu Hailey menghadapi tekanan ini. Ia berkata, "Kurasa berbagi dunia yang seperti ini bersama seseorang yang bahkan lebih mengerti dibandingkan aku, telah sangat membantuku. Dan membuatku berpikir bahwa aku tidak gila."