Liputan6.com, Jakarta Promotor musik Tommy Pratama meninggal dunia, Jumat (16/7/2021). Tommy dikabarkan meninggal dunia karena Covid-19.
Informasi meninggalnya promotor musik yang mengibarkan bendera Original Production dan pernah membuat konser musik Iron Maiden, Megadeth, Scorpions, Deep Purple, Toto, Level 42, Extreme dan Air Suply itu, dikabarkan musisi Kadri Mohamad.
Dirinya menceritakan bahwa sebelumnya Tommy sempat sembuh dari Covid-19.
Advertisement
“Kemarin sih sudah negatif. Tapi tadi pagi PCR lagi, positif. Jadi harus dimakamkan malam ini,” ujar Kadri Mohamad kepada wartawan, Jumat (16/7/2021) malam.
Dalam pesan Whatsapp yang diterima Liputan6.com berbunyi:
"Innalillahi Wa innailaihi rojiun.. Semoga alm Tommy Pratama (promotor musik) dilapangkan kuburnya, diampuni segala khilafnya dan diterima amal ibadahnya. dan bagi NANI dan MAS TATO diberikan keikhlasan dan kesabaran atas ujian ini (Anaknya Tato band Bharata)".
Baca Juga
Adik
Kadri sendiri belum bisa memastikan penyakit bawaan apa yang diderita oleh Tommy Pratama.
Sementara itu, Doni, adik kandung Tommy Pratama menuliskan pesan mengenai kepergian sang kakak.
“Selamat jalan kakak ku tersayang Pratama Hernanto bin Hario Susatyo. Semoga husnul khotimah dan dimudahkan segala urusan oleh Allah SWT,” tulis Doni.
Advertisement
Kiprah
Tommy Pratama dikenal sebagai promotor musik senior di industri showbiz Tanah Air. Banyak band legendaris dunia dan penyanyi mancanegara yang sudah didatangkan ke tanah Air selama lebih dari 20 tahun berkiprah sebagai promotor.
Almarhum meninggalkan seorang istri, Antin Listiany Oekon dan 3 orang anak. Tommy dikenal juga sebagai putra Tato, gitaris dan vokalis Band Bharata. Inilah grup musik legendaris yang membawakan lagu-lagu The Beatles.