Liputan6.com, Jakarta Influencer sekaligus travel vlogger Putu Aditya berharap pariwisata Indonesia bisa kembali pulih setelah dihantam pandemi Covid-19. Ia melihat potensi pariwisata lokal mulai meningkat seiring dengan penurunan level PPKM yang diberlakukan pemerintah.
Akan tetapi, Putu Aditya mengingatkan, agar wisatawan lokal tak abai dengan anjuran pemerintah dalam menerapkan protokol kesehatan terhadap diri sendiri. Salah satunya, dengan rutin melakukan pemeriksaan melalui tes antigen dan PCR.
"Apalagi saat ingin bepergian ke daerah wisata, minimal kita peduli dulu deh dengan diri sendiri dengan melakukan pengecekan kesehatan seperti antigen dan PCR tes," kata Putu Aditya di sela-sela jumpa pers yang digelar Bumame Farmasi di Conrad Hotel, Nusa Dua, Bali, 3 November 2021.
Advertisement
Baca Juga
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Melindungi Diri
Antigen dan PCR, dikatakan dia, jadi garda terdepan bagi setiap orang untuk membentengi diri dari penularan Covid-19.
"Penting banget untuk tahu kondisi diri dulu sebelum kita traveling kemana-mana. Kalau kita lindungin diri kita dulu, kan artinya juga ikut melindungi semua orang," dia menjelaskan.
Advertisement
Jangan Wisata
Putu Aditya menekankan pentingnya peduli dengan kesehatan orang lain saat berencana untuk melakukan aktifitas wisata. Apalagi, kata dia, kalau hasil pengecekan laboratorium menunjukkan adanya gejala virus corona.
"Kalau kita tahu kita positif, ya berarti kita nggak usah jalan. Kalau kita tahu kita negatif berarti kita bisa lanjut memperhatikan prokes. Karena prokes itu mesti diperhatiin banget sih, karena selain melindungi diri kita sendiri, juga melindungi orang yang akan kita lindungi nanti," dia menegaskan.
Dukungan Meningkatkan Pariwisata
Direktur Utama Bumame Farmasi, James Wihardja, mengamini ajakan Putu Aditya untuk memehatikan kesehatan melalui antigen dan PCR Test bagi wisatawan lokal. Apalagi di Bali, ia baru saja memperkenalkan cabang dan laboratorium terbaru Bumame Farmasi di Bali
James berharap, dengan hadirnya cabang terbaru yang terletak di Benoa Square, akan membantu mendorong menghidupkan kembali pariwisata yang ada di Pulau Dewata.
"Mengingat, sudah hampir dua tahun Bali mengalami dampak yang signifikan pada sektor pariwisata akibat pandemi. Ekspansi Bumame Farmasi di Bali merupakan komitmen kami untuk membantu pemerintah, tidak hanya menekan dan memutus penyebaran Covid-19 tetapi juga menghidupkan kembali sektor pariwisata di Bali," dia menjelaskan.
Advertisement