Elza Agustine Perdalam Wawasan Tentang Akting, Ingin di Masa Depan Tak Cuma Mengandalkan Penampilan Fisik

Liputan6.com, Jakarta Paras cantik Elza Agustine kerap menemui pemirsa televisi melalui sejumlah peran yang dimainkannya di sinetron. Dara berkulit putih ini rutin membintangi film televisi (FTV) dan sinetron yang diproduksi Mega Kreasi Film.

Sejumlah judul FTV yang dibintanginya wara-wari di stasiun televisi Indosiar. Sebut saja: Berkah Sang Penjual Gorengan, Wanita Halusinasi Pemecah Rumah Tangga, Aku Dinikahi karena Aku Berbeda dan Suamiku Tak Sanggup Pada Satu Wanita.

Meski sudah dikenal masyarakat melalui caranya berakting di televisi, Elza Agustine masih belum puas. Ia merasa bakat akting yang dimilikinya harus diimbangi dengan wawasan dan pengetahuan tambahan di dunia seni peran.

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

"Kita sebagai pelaku seni patut memberikan kesempatan kepada diri pribadi untuk mengenal lebih jauh profesi yang ditekuni selama ini," kata Elza Agustine usai menghadiri workshop Knowledge, Skill & Attitude Artis Indonesia, yang digagas oleh Perkumpulan Tenaga Ahli Televisi & Film Indonesia (PATFI) di Jakarta, baru-baru ini.

Elza Agustine tak ingin kariernya di industri seni peran hanya dinilai dari penampilan fisik. Karena itu, ia perlu memberi amunisi terhadap wawasan berakting serta menjalankan profesionalitas sebagai artis.

"Kita ini sebagai artis tidak cukup bekal hanya sebatas fisik dan jam terbang. Tapi harus lebih dari itu takarannya. Profesionalitas diukur dari knowledge, skill dan attitude, itu juga sangat berperan," kata dia.

Ia sekaligus mempersiapkan diri agar di masa depan bisa mengilap sebagai artis dengan talenta dan bakat yang komplit dengan mengikuti uji kompetensi terkait bidang profesi.

"Lalu bagaimana saya bisa tahu kemampuan saya? Kalau saya tidak membekali diri lewat proses-proses seperti coaching dan belajar banyak, nanti ke depan saya akan sulit bersaing dengan talenta-talenta baru," dia menguraikan.