Liputan6.com, Jakarta Nirina Zubir tak mampu menutupi kekesalannya kepada mantan ART almarhumah ibunya, yang diduga menilap enam surat sertifikat tanah dengan kerugian mencapai 17 miliar rupiah.
Bintang sinetron Diva menyebut mengemplang surat tanah hanya salah satu dari sekian banyak perilaku ganjil Riri Khasmita selama bekerja kepada ibunya, Cut Indria Marzuki.
Advertisement
Baca Juga
Diceritakan Nirina Zubir, semasa hidup, Cut Indria Marzuki mengelola kontrakan dengan harga tertentu. Riri Khasmita disebut “memodifikasi” harga sewa untuk keuntungan pribadi.
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Parasit
“Ketika ibuku meninggal, dia juga selesai (bekerja) kan. Sudah, tapi kita bilang selesaikan (masalah sertifikat tanah) ini,” katanya dalam video interviu di kanal YouTube TS Media, Jumat (19/11/2021).
“Tapi sebenarnya mau dibilangin dia juga… ternyata she’s been living on my mom. Jadi kalau kamu tahu parasit, ini adalah parasit hidup,” tuding bintang film Heart dan Get Married.
Advertisement
Perkara Kontrakan
Perkara uang sewa rumah kontrakan misalnya, Riri Khasmita dinilai tidak jujur. Harga sewa rumah selama setahun dengan yang dilaporkan kepada ibunda Nirina Zubir, tidak sesuai.
“Jadi kayak ngurusin kontrakan nyokap gue bilangnya uang sewanya katakanlah setahun 20 juta padahal pas lagi gue tanya-tanya ke aslinya, 37 juta. Jadi dia hidup dari uangnya ibuku,” Nirina Zubir membeberkan.
Lebih dari 6 Surat
Belakangan, aktris kelahiran Madagaskar, 12 Maret 1980, ini mengaku sertifikat tanah yang dikemplang Riri Khasmita tak hanya enam. Masih ada sejumlah tanah almarhumah yang diam-diam dijual.
“Kalau secara umum, sekarang mungkin teman-teman sudah pada tahu bahwa ada enam surat. In real life, it’s more than that. Cuma karena yuridiksinya di Jakarta, jadi kami melaporkan yang enam dulu,” akunya.
Advertisement
Yang Di Luar Jakarta
“Yang di luar Jakarta ada beberapa. Gunung Putri satu, Bogor satu. Semua sudah dijual,” keluh Nirina Zubir yang berjanji kepada almarhumah mengawal kasus ini hingga tuntas.
Riri Khasmita telah ditetapkan sebagai tersangka. Dalam sesi konferensi pers, Nirina Zubir emosional lantaran membayangkan ibunya menjelang ajal menghadapi masalah ini sendirian.