Cerita BCL Dampingi Noah Sinclair Beranjak Remaja, Konsultasi ke Dokter Gizi hingga Berkreasi di Dapur

Liputan6.com, Jakarta Bunga Citra Lestari alias BCL bercerita soal proses mengawal tumbuh kembang putranya, Noah Sinclair, yang beranjak remaja. Ia berpendapat mayoritas ibu bertanggung jawab atas apa yang terjadi di rumah dari bahan pangan, cara bikin, hingga menyajikan ke anggota keluarga.

“Karena anak belum bisa memilih apa yang terbaik buat mereka tentu kita harus bisa pilihkan. Make sure anak-anak punya nutrisi yang tepat agar tumbuh kembang mereka berjalan semaksimal mungkin,” ujar istri Ashraf Sinclair saat membahas peran penting ibu.

Tugas itu salah satunya dimulai saat belanja. Di pasar swalayan, BCL belanja termasuk mengecek label pangan untuk mengatahui kandungan dalam produk sesuai dengan yang dibutuhkan atau tidak. Demi Noah, bintang film Habibie & Ainun sampai konsultasi ke dokter.

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

“Aku konsultasi ke dokter juga kira-kira apa yang dibutuhkan (anak) di umur segini, terus balik lagi memilih bahan-bahan (pangan) yang tepat agar mendukung Noah tumbuh kembang optimal,” urai BCL.

“Salah satunya, saat mencari keju ini,” urai BCL seraya menyebut, Noah suka keju. Karenanya, pelantun “Kecewa” dan “Cinta Sejati” memastikan keju yang dibeli benar dan asli.

Bintang sinetron Bayu Cinta Luna dab Berbagi Cinta menyebut keju membantunya kala berkreasi di dapur. Tak heran jika Noah Sinclair jatuh cinta pada olahan keju buatan BCL.

“Bantu banget, pasti. Misalnya bikin donat homemade, pakai keju di atasnya. Big potato pakai cheese di atasnya. Anakku senangnya begitu, dan aku suka juga,” kata BCL dalam peluncuran virtual kampanye #KejuAsliCheck bersama Kraft, Jumat (3/12/2021).

Selain nyanyi dan akting, BCL pintar masak dari masakan khas Indonesia hingga beragam kue. Keterampilan ini butuh kepekaan rasa dan jam terbang. “Aku juga suka bikin kue-kue berbasis keju. Benaran. Jangan sampai bantet makanya perlu rasa dan pengalaman,” ia menyambung.

Dalam kesempatan itu, Senior Marketing Manager Kraft, Dian Ramadianti, menerangkan melalui kampanye #KejuAsliCheck ini, pihaknya bermaksud mengedukasi para ibu di Indonesia soal kandungan nutrisi keju cheddar dengan komposisi tepat dan berkualitas.

“Kampanye ini dapat diterapkan melalui dua cara mudah. Pertama memastikan keju pada urutan pertama komposisi, bukan air atau tepung. Kedua, memiliki klaim nutrisi pada kemasan,” Dian memaparkan. BCL mendukung kampanye ini.

Ia berbagi cerita soal transformasi menjadi ibu. “Setelah punya anak, saya lebih konsen pada hal-hal semacam ini. Sebagai ibu secara natural, saya merasa ini tanggung jawab kita membesarkan anak. Dia harus dapat yang terbaik,” pungkasnya.