Liputan6.com, Jakarta Dorce Gamalama meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Pertamina Jakarta pada Rabu (16/2/2022). Ia wafat di usia 58 tahun dan dinyatakan positif Covid-19.
Keponakan Dorce, Mimi, menyebut bahwa kondisi sang artis drop mulai Senin (14/2/2022). Sebelum itu terjadi, presenter Dorce Show meminta agar kamarnya di bersihkan.
Advertisement
Baca Juga
Dorce Gamalama ingin disemayamkan di kediamannya di kawasan Lubang Buaya. Kain kafan dan penutup keranda yang selama ini telah disiapkan Dorce diambil.
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Perlengkapan Jenazah
“Untuk perlengkapan jenazah, alhamdulillah kita pakaian yang mama punya seperti kain kafan, penutup keranda semuanya punya Mama,” ujar Mimi kepada awak media.
“(Kain kafan dan penutup keranda yang disiapkan mama) sudah kami bawa ke sini dan untuk segala macamnya semua disiapkan dari pihak rumah sakit,” Mimi menambahkan.
Advertisement
Mengurus Kematian
Melansir dari video wawancara di kanal YouTube Intens Investigasi, Kamis (17/2/2022), Dorce Gamalama mempersiapkan peranti untuk mengurus kematiannya sejak jauh-jauh hari.
Bintang film Dorce Ketemu Jodoh beralasan, tak ingin merepotkan orang lain saat ajal tiba. Ini dilakukan dengan itikad baik sekaligus sebagai pengingat bahwa kematian bisa datang kapan saja.
Biar Tidak Merepotkan
“Siapin saja biar kita tidak ngerepotin orang. Orang enggak kita repotkan jadi siapkan saja. Pokoknya segala sesuatu itu dengan itikad baik, dengan keikhlasan,” ujarnya dalam sebuah video lawas.
Sepanjang kariernya, seniman bernama asli Dedi Yuliardi Ashadi ini kerap berbicara soal persiapan jelang kematian. Salah satunya, ketika ditanya makna kematian alias tutup usia.
Advertisement
Mati Itu Apa Sih?
“Mati itu sebenarnya apa sih? Mati itu awal dari segala kehidupan,” Dorce Gamalama menjelaskan. Setiap makhluk hidup pasti akan mati. Baginya, kematian sebuah pengingat.
“Kalau gue meninggal, mati atau death, itu untuk menyadarkan diri saja bahwa gue enggak boleh sombong, takabur, berprasangka buruk sama orang lain,” ia mengakhiri. Jenazah Dorce akhirnya dimakamkan dengan protokol Covid-19.