Liputan6.com, Jakarta - Polisi akhirnya menemukan mayat bintang film dewasa Rina Arano yang telah menghilang sejak 5 Juni lalu. Setelah keluarganya melaporkan tiga hari kemudian.
Saat diidentifikasi wanita yang ditemukan di Hitachiota, Prefektur Ibaraki adalah Rina Arano, dilansir Japan Times.
Advertisement
Baca Juga
Dalam penyelidikan polisi, seorang pria 33 tahun telah mengirimkan SMS kepada Rina sebelum menghilang. Kini, polisi telah menangkap Hiroyuki Sanpei, dari Minamiashigara, Prefektur Kanagwa, yang dianggap sebagai tersangka utama.
Ia dicurigai menculik dan mengurung Rina Arano.Â
Â
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Membusuk
Saat Rina Arano ditemukan, bagian dari tubuh atasnya telah membusuk. Namun, tidak ada luka luar yang terlihat. Tubuh Arano akan segera diautopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya.
Penyidik percaya bahwa pelaku membuang tubuh Rina Arano ke tempat yang tidak mencolok.
Advertisement
Stasiun Mito
Tak hanya itu, penyidik menduga bahwa Rina Arano dan Hiroyuki Sanpei bertemu di Stasiun Mito, di Prefektur Ibaraki pada 5 Juni lalu. Keduanya saling berkomunikasi melalui pesan pribadi di Twitter. Teks itu ditemukan di handphone Sanpei.
Kemudian keduanya pergi ke vila milik Sanpei di Hitachiota.
Â
Membantah
Hiroyuki Sanpei membantah tuduhan tersebut. Ia menyatakan bahwa membawa Rina Arano bersamanya ke vila miliknya dan diturunkan di toko terdekat.
Sumber investigasi mengatakan polisi menemukan handphone Arano di vila Sanpei.
Advertisement