Liputan6.com, Jakarta Keisya Levronka menjadi perbincangan hangat netizen. Selain karena prestasi dalam bermusik, tetapi juga karena ia terus mengulang kegagalannya dalam membawakan lagu berjudul Tak Ingin Usai.
Kegagalan Keisya dalam membawakan lagu miliknya ini mengundang komentar dari guru vokalnya saat di ajang pencarian bakat yang telah membesarkan namanya Indonesian Idol, yaitu coach Indra Aziz.
Indra Aziz mengungkapkan sudah memberikan masukan kepada penyanyi berusia 19 tahun itu. Dalam kanal Youtube VokalPlus, Senin (29/8/2022).
Advertisement
"Saya Zoom dengan Keisya untuk membahas soal itu. Salah satu masukan saya ke dia gini, Kalau misalkan suara kamu nggak fit atau dalam keadaan riskan, turunin aja setengah kuncinya, supaya memastikan kamu nyampe nadanya," ujar Indra Aziz.
Namun Keisya enggan melakukannya karena beberapa hal. "Jawaban dia apa? Dia nggak mau. Karena apa? Karena satu, dia percaya bahwa dia pasti bisa mengatasi masalah ini. Kedua, dia tidak ingin mengecewakan fansnya. Saya sangat menghargai itu," tambah Indra Aziz.
Baca Juga
Ingin Membuktikan
Menurut Indra Aziz, Keisya ingin membuktikan kepada dirinya sendiri bahwa ia bisa melakukannya, yakni mencapai nada tinggi, dan memberikan yang terbaik untuk fansnya.
"Fansnya itu begitu percaya sama dia, sudah menaruh kepercayaan ke dia. Dia ingin membuktikan ke diri sendiri dan fansnya bahwa dia bisa," ujar Indra Aziz.
Indra Aziz juga menambahkan kalau Keisya menurunkan nada tingginya itu tidak akan merusak lagunya. "Kalau menurut saya pribadi, itu (menurunkan nada tingginya) nggak apa-apa, nggak akan merusak lagunya, tapi dia nggak mau," ujar Indra Aziz.
Advertisement
Memperbaiki Kesalahan
Saat mengomentari penampilan Keisya bernyanyi di panggung RCTI beberapa waktu lalu, Indra Aziz juga menambahkan bahwa sebetulnya penampilan Keisya sudah bagus.
"Penonton akan mikir, wah ini pasti Keisya gagal lagi, pasti dia fals makanya di autotune. Kan orang jadi mikir gitu jadinya, kasihan Keisya nya dia yang kena. Padahal dia bagus," ujar Indra Aziz.
Menurut sang pelatih vokal, Keisya telah mencoba untuk memperbaiki kesalahannya tetapi penggunaan autotune itu malah membuat suara sang penyanyi seperti robot.
Sedih dan Senang
Keisya Levronka baru baru ini juga membagikan momen bahagia dan sedihnya dalam akun Twitter miliknya.
Pasalnya ia gagal lagi memberikan penampilan terbaiknya, namun di satu sisi ia berhasil memenangkan penghargaan di AIM ke 23. Dalam raihannya ini ia mengalahkan musisi seniornya seperti Rossa, sampai Tiara Andini.
"Very sad but very happy at the same time," tulis Keisya Levronka dalam cuitannya.
Advertisement