Liputan6.com, Jakarta Hubungan antara artis Indah Permatasari dengan sang ibu berangsur membaik. Hal ini terlihat kala keduanya tampil bersama dalam acara lamaran Sinta Mutiara, adik Indah Permatasari.
Meskipun begitu, ibunda Indah, Nursyah belum juga memberikan restu untuk pernikahan mereka.
Bahkan, saat Indah Permatasari sudah melahirkan, Nursyah mengaku belum pernah menggendong sang cucu. Bahkan, dirinya menuding menantunya, Arie Kriting, melarang agar sang cucu bisa dipertemukan.
Advertisement
"Kan memang tidak dikasih sama beliau yang terhormat. Jadi saya tidak memaksakan karena barangkali takut saya banting," ujar Nursyah seperti dilihat dalam video yang diunggah akun @rumpi_gosip, dilihat Rabu (4/1/2023).
Ā
Baca Juga
6 Momen Indah Permatasari dan Ibunda Duduk Berdampingan Saat Lamaran Adiknya, Saling Berpegangan Tangan
Adik Indah Permatasari Segera Menikah, Ini 6 Potret Sinta Mutiara dan Calon Suami yang Sudah 4 Tahun Pacaran
Ibunda Indah Permatasari Sebut Suaminya 2 Kali Masuk Rumah Sakit, Pintu Restu Arie Kriting Masih Digembok
Tak Diizinkan
Nursyah menegaskan bahwa bila diizinkan, dirinya dengan senang hati mau menggendong sang cucu. Dia bahkan bersedia merawat sang cucu jika diminta.
"Jangan dibahas itu anak. Anak itu tidak tahu masalah saya dengan si laki-laki itu. Anak itu kalau misalnya dia mau kasih saya, saya akan urus," tuturnya.
Advertisement
Restu
Hingga saat ini, Nursyah belum memberikan restu kepada Arie Kriting sebagai menantu. Namun, dirinya tetap menganggap anak yang dilahirkan Indah sebagai cucunya.
"Kalau anakku tetap anakku, cucu ya cucu. Itu darahnya Indah Permatasari yang keluar dari Indah Permatasari jadi tetap kita hargai," ujarnya.
Hubungan
Sebelumnya, Hubungan Indah Permatasari dan sang ibu, Nursyah, dikabarkan sedikit membaik. Hal ini terlihat saat keduanya menunjukkan kedekatan yang selama ini tak pernah diperlihatkan.
Indah nampak hadir di acara lamaran adiknya, Sinta Mutiara. Di situ dia tampil cantik mengenakan kebaya biru dan duduk persis di samping sang ibunda.
Bahkan, ada momen haru yaitu tangan Indah terus digenggam sang ibu hingga Nursya merasa terharu hingga meneteskan air mata di momen tersebut.
Advertisement