Liputan6.com, Jakarta Hartati, ibunda Ferry Irawan, tak berharap banyak agar putranya kembali rujuk dengan Venna Melinda. Apalagi setelah mendengar pernyataan Venna yang bersikeras ingin menyudahi rumah tangganya dengan Ferry.
Menurut Hartati, harapan Ferry Irawan dan Venna Melinda rujuk sulit tercapai, mengingat sang mantu seolah menutup komunikasi. Diakui Hartati, hingga kini dirinya dan keluarga sulit untuk menghubungi Venna.
"Kalau itu (rujuk) sih kayaknya dari pihak sana saja sudah tutup pintu. Gimana mau rujuk?" ujar Hartati kepada wartawan di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Kamis (16/2/2023).
Advertisement
"Komunikasi saja sudah enggak bisa. Ya mungkin sudah jalannya (berpisah). Enggak ada (komunikasi) sampai sekarang, enggak tahu, ya," kata Hartati menambahkan.
Baca Juga
Â
Bingung dengan Perubahan Sikap
Hartati sendiri bingung dengan sikap Venna yang berubah sejak mencuatnya kasus dugaan KDRT. Padahal sebelumnya, hubungan Venna dengan Hartati terjalin baik. Bahkan Venna sering menelepon mertuanya itu.
"Iya (biasanya) cerita. 'Mami aku ingin makan ini, boleh enggak dimasakin?'. Alhamdulillah entar mami masakin. Selalu minta dimasakin, enggak ke mami saja, ke adiknya, Maya. Iya gampang deh, entar dibikinin. Kita kirim ke rumahnya, ke Paso," ungkap Hartati.
Â
Advertisement
Sudah Mencoba Menghubungi
Hartati mengaku sempat mencoba menghubungi Venna saat mendengar Ferry diduga melakukan tindakan kekerasan. Sejak saat itu, Hartati mengaku tidak lagi dapat menghubungi Venna.
"Mami sempat WA ke Venna, 'Ven ada apa?' Itu enggak dibalas. Maksudnya biar Venna ngomong, kan. Biasanya ngadu ke orangtua. Mami telepon mamanya Venna juga enggak diangkat. WA enggak dibalas sampai sekarang," akunya.
Â
Selama Ini Terlihat Harmonis
Hartati menambahkan, selama ini ia melihat Ferry dan Venna selalu harmonis dan tak pernah cekcok. Karenanya, ia terkejut tatkala mendengar putranya diduga melakukan KDRT terhadap Venna.
"Enggak ada (ribut). Ya enggak tahu ya kalau di rumahnya. Saya kan enggak tiap hari di rumah Ferry," pungkas Hartati. (Liputan6.com/M. Altaf Jauhar)
Advertisement