Coach Timo Scheunemann Sorot Masa Depan Sepak Bola Anak Indonesia, Bangkitkan Kekuatan Diri Si Muda

Liputan6.com, Jakarta Coach Timo Scheunemann tak hanya dikenal sebagai pelatih sepak bola. Rekam jejaknya di dunia seni terbilang banyak. Ia membintangi sejumlah film antara lain Tendangan Dari Langit dan Lara Ati karya Bayu Skak.

Baru-baru ini, ia buka suara soal masa depan sepak bola anak Indonesia yang perlu dikawal bersama. Coach Timo menyebut, melatih tektik bermain saja tidak cukup.

Membangkitkan kekuatan dalam diri anak tak kalah penting. Ini semua butuh dukungan dari berbagai pihak. “Untuk memajukan masa depan olahraga sepak bola Indonesia sejatinya perlu mendapat dukungan dari berbagai pihak,” katanya.

Coach Timo menyampaikan ini dalam kapasitasnya sebagai Pelatih UEFA A juga Sekolah Bola Online Biskuat Academy. Ia mengingatkan setiap anak punya potensi yang bisa dikembangkan.

Lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Rabu (15/2/2023), Coach Timo juga mengapresiasi program Biskuat Academy 2022 yang mencetak rekor MURI sebagai Sekolah Sepak Bola Secara Daring Dengan Peserta Terbanyak.

“Selamat, saya harap kegiatan ini menjadi inspirasi bagi semua komponen penting dalam pengembangan masa depan sepak bola anak Indonesia dan pengembangan kekuatan baik dari dalam diri anak,” ungkap Coach Timo.

Wajar jika Biskuat Academy 2022 meraih rekor MURI. Pasalnya, program ini menyerap 58.766 partisipan anak untuk ikut sekolah bola daring sebagai komitmen mengantar generasi muda Tanah Air menggapai mimpi.

“Kami bertekad mewujudkan mimpi anak Indonesia menjadi lebih besar dengan menghadirkan jumlah kelas yang lebih banyak dari tahun sebelumnya. Kami bangga dan bersyukur antusias peserta meningkat tiap tahun,” ujar Senior Brand Manager Biskuat, Andhika J. Lestari.

Senior Customer Relations Manager MURI, Andre Purwandono, mengapresiasi keberhasilan sekolah bola daring ala Biskuat Academy 2022. Menurutnya, ajang ini salah satu upaya menggali sekaligus mengembangkan potensi anak Indonesia.

“Program ini memperlihatkan kepada publik bahwa sepak bola anak dapat menjadi cara mendukung pengembangan potensi dan kekuatan baik dari dalam alias inner strength mereka walau dilakukan secara daring,” beri tahunya.