Liputan6.com, Jakarta - David Latumahina hingga kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Mayapada, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Beberapa hari lalu, Tagor Lumbantoruan, ayah Shane Lukas yang merupakan teman Mario Dandy, menjenguk David.
Shane Lukas saat ini ditetapkan sebagai tersangka sekaligus pelaku penganiayaan terhadap David. Bersama Mario Dandy, Shane diduga melakukan aksi penganiayaan yang menyebabkan David tumbang hingga dirawat di rumah sakit hingga kini.
Usai menjenguk David, ayah Shane Lukas menangis. Momen ini kemudian viral dibahas netizen di TikTok yang ikut bersimpati dengan keprihatinan Tagor melihat David saat terbaring menjalani perawatan di rumah sakit.
Advertisement
"Saya tidak kuat, saya tidak mampu melihat kejadian ini," kata Tagor dengan air mata bercucuran seperti ditayangkan akun TikTok @flashnews15
Baca Juga
Empati
Sebagai ayah, Tagor sangat mengerti perasaan ayah David, Jonathan Latumahina, menghadapi fakta dan kenyataan pahit soal kondisi terkini putranya. Karena itu, Togar melayangkan simpati sebesar-besarnya.
"Dalam doa saya selalu berempati melihat kejadian ini, saya tidak kuat," Tagor menambahkan.
Advertisement
Melihat David di Hari Pertama
Togar mengurai keinginannya untuk menjenguk David di hari pertama dirawat di rumah sakit. Kala itu, dijelaskan Togar, ia mendapati informasi mengenai David yang belum bisa menerima kunjungan dari siapapun karena kondisinya yang belum sadarkan diri.
"Mau jenguk langsung di hari pertama, tapi karena saya dengar beritanya juga yang saya dapatkan masih seperti itu dan enggak bisa diperbolehkan melihat," Togar memaparkan.
Ditahan
Seperti diberitakan sebelumnya, Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan dan Mario Dandy Satrio ditetapkan sebagai tersangka dalam dugaan penganiayaan David Latumahina alias Cristalino David Ozora.
Dua tersangka kasus David ini kini ditahan Polres Metro Jakarta Selatan. Kuasa hukum Shane Lukas, Happy SP Sihombing, menegaskan, saat penganiayaan terhadap David terjadi, Shane hanya diminta merekam kejadian biadab tersebut atas perintah Mario Dandy.
"Dia (Shane) mau disuruh karena itu karena dia dijanjikan: Sudah kamu tenang saja enggak usah takut, saya minta videokan saya juga enggak mau apa-apain kok. Kata Mario gitu. Makanya Shane itu mau,” Happy membeberkan.
Advertisement