Liputan6.com, Jakarta - Penyanyi Vina Panduwinata mendirikan Yayasan Viyana Bhakti Nusantara. Yayasan tersebut, diakui pelantun lagu "Burung Camar" dan "September Ceria" yayasan tersebut didirikannya untuk membantu para pejuang kanker.
Kanker, kata Vina Panduwinata, merupakan penyakit yang saat ini sulit diobati. Rata-rata penderitanya tak mampu berjuang melawan penyakit yang masuk dalam kategori berat itu.
Baca Juga
"Saya lihat banyak sekali penderita cancer. Itu yang buat saya merasa ingin berbuat sesuatu untuk mereka," kata Vina Panduwinata saat ditemui di Shangri La Hotel, Jakarta Pusat, Minggu, 9 April 2023.
Advertisement
Penderita kanker, kata Vina Panduwinata, tak cuma berjuang untuk melawan penyakitnya. Ada hal-hal lain yang membuat penderita kanker mengalami turunnya kesehatan dan ketidak mampuan melawan penyakit mematikan tersebut.
Â
Â
Dihinggapi Stres
Vina Panduwinata membeberkan sejumlah fakta mengenai perjuangan yang dihadapi penderita kanker. Selain berjuang untuk sembuh, mereka masih harus mengesampingkan masalah ekonomi dan keluar dari tekanan stres.
"Kehidupan sekarang ini kan makin terasa sulit. Tentunya makin banyak orang terserang stres, dan itu juga dialami pada penderita kanker," dia menguraikan.
Â
Â
Advertisement
Yayasan Viyana Bhakti Nusantara
Karena itu, Vina Panduwinata tergerak untuk membantu para pejuang kanker dengan mendirikan Yayasan Viyana Bhakti Nusantara. Yayasan itu, kata dia, akan memberi pendampingan kepada penderita dan pejuang kanker.
"Viyana itu diambil dari nama saya. Saya terpanggil untuk berbuat sesuatu untuk para penderita dan pejuang kanker," dia menuturkan.
Â
Â
Siapkan Obat Alternatif
Yayasan Viyana Bhakti Nusantara, disebutkan Vina Panduwinata, memberikan pelayanan dalam bentuk konsultasi dan menyediakan obat alternatif yang dapat dikombinasikan dengan tindakan medis.
"Kami memberi informasi tentang kanker, berbagi pengalaman antar sesama penderita kanker agar tetap mempunyai harapan yang besar dan optimis dalam berjuang menghadapi penyakit tersebut,"Â Vina Panduwinata memungkasi.
Â
Advertisement