Cerita EL Bintangi Drakor Battle for Happiness, Sifat Aslinya Berkebalikan dengan Karakter Jang Mi Ho

Dalam drama Korea ini, EL memerankan karakter bernama Jang Mi Ho.

oleh Ratnaning Asih diperbarui 27 Jul 2023, 16:40 WIB
Diterbitkan 27 Jul 2023, 16:40 WIB
Battle for Happiness. (Prime Video).
Battle for Happiness. (Prime Video).

Liputan6.com, Jakarta Aktris Korea Selatan EL—yang sebelum ini dikenal dengan nama Lee El—menghadapi tantangan tersendiri dalam proyek drakor Battle for Happiness. Dalam drama Korea yang tayang di platform streaming Prime Video ini, ia memerankan karakter bernama Jang Mi Ho.

Dilansir dari Asian Wiki, serial bergenre thriller ini mengisahkan tentang kehidupan para istri yang berlomba menunjukkan kehidupan mereka di media sosial. Sampai sebuah insiden mengerikan terjadi kepada salah satu di antara mereka.

Jang Mi Ho kemudian bergerak, menyibak kematian misterius ini. Dalam wawancara via email yang dilakukan Liputan6.com baru-baru ini, EL mengaku karakter Jang Mi Ho jauh berbeda dengan kepribadian aslinya. “Jang Mi Ho kepribadiannya adalah kebalikan dariku," kata dia.

Aktris Korea Selatan ini meneruskan, "Aku adalah tipe yang blak-blakan dan suka menikmati kebisingan, dan orang yang kukagumi adalah orang yang lebih ke dalam. Jadi saya menyukai pekerjaan membuat dan mengekspresikan pidato gelap dan tertutup Miho."

 

Karakter Tanpa Ambisi

Battle for Happiness. (Prime Video).
Battle for Happiness. (Prime Video).

Untuk memerankan Jang Mi Ho, EL tentu haru benar-benar memahami karakteristik sosok ini hingga ke dalam-dalamnya. Bagi EL, tokoh ini memiliki sisi kelam dalam dirinya.

“Jang Mi Ho adalah seorang karakter yang tak punya keinginan atau ambisi dalam hidupnya. Menurutku ia adalah seorang karakter yang menyembunyikan dirinya di balik perisainya sendiri, dan menjalani keseharian yang monoton karena luka masa lalunya,” kata dia.

Ia melanjutkan, “Karena itu, aku mulai mendalami cara bicara Mi Ho yang kelam.”

 

Bukan Beban

Meski memiliki kepribadian yang jauh berbeda dengan Mi Ho, EL tak menganggap tugas yang diembannya ini sebagai beban, justru sebaliknya. Contohnya, soal cara bicara Mi Ho.

“Ini sebenarnya bukan tantangan, tapi kunci untuk mengekspresikan perasaan terluka Mi Ho pada awalnya adalah menciptakan cara dia berbicara. Ketimbang susah, lebih cenderung pada menyenangkang, menciptakan nada yang kelam dan tertutup,” kata dia.

Pembelajaran untuk Pemirsa

Di luar segala intrik dan misteri dalam drakor ini yang menunggu untuk dipecahkan, EL berharap Battle for Happiness bisa menjadi pembelajaran untuk pemirsanya.

“Pada masa ini, saat kita membuka lebar kehidupan kita di media sosial, aku harap drama ini bisa membuat kita kembali berpikir kebahagiaan seperti apa, dan juga kebahagiaan sejati yang kita perlukan dalam hidup,” kata dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya