Melly Lee (Indonesia) Memimpin Perolehan Nilai Top 12 Group 1 Dangdut Academy Asia 6

Wulan Permata (Indonesia) menjadi Academia asal Indonesia pertama yang tereliminasi di Dangdut Academy Asia 6.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Agu 2023, 19:40 WIB
Diterbitkan 01 Agu 2023, 19:40 WIB
Melly Lee memimpin perolehan nilai tertinggi
Melly Lee memimpin perolehan nilai tertinggi

Liputan6.com, Jakarta Ajang pencarian bakat menyanyi dangdut D’Academy Asia 6 (DA Asia 6) kini memasuki babak baru, setelah melewati persaingan sengit pada babak Top 16, kini kompetisi menyanyi dangdut tingkat Asia menyisakan 12 academia terbaik yang akan melanjutkan kompetisi memperebutkan gelar juara. Mereka kembali dibagi dalam tiga grup yang beranggotakan masing-masing empat orang. Kompetisi di babak Top 12 kian menarik dengan tema “D’Asian Voice”. Keempat academia ditantang untuk tampil berkolaborasi dengan para alumni D'Academy Asia musim-musim sebelumnya yang berasal dari Indonesia.

Penampilan memukau dari kolaborasi deretan para alumni D’Academy Asia, yakni Aulia, Ridwan Naibaho, Faul Gayo, Ical Majene, yang tampil membuka babak Top 12 Group 1 dengan lagu “Nyanyian Rindu”. Para alumni D’Academy Asia ini juga kembali memberikan penampilan terbaik mereka bersama para academia yang tergabung di Group 1 pada Senin malam lalu (31/07).

Membuka kompetisi, Melly Lee (Indonesia) berhasil memukau para komentator melalui penampilan duetnya bersama sang juara D’Academy Asia 5, Faul Gayo, dan berhasil mendapatkan Standing Ovation dari seluruh komentator atas lagu “Insan Biasa” yang mereka bawakan semalam. Dengan penuh semangat, Soimah memberikan apresiasi kepada dara asal Jawa Barat tersebut dan mengatakan bahwa Melly sudah sepantasnya berada pada tahap ini dan sudah sewajarnya jika Melly bisa menyandang gelar juara D’Academy Asia 6 karena konsistensinya dalam memberikan penampilan terbaik di panggung D’Academy Asia 6.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Kurang Memukau

Penampilan Kier King
Penampilan Kier King

Namun, berbeda dengan Melly Lee, Soimah merasa penampilan dari Erdem Kursat (Turkiye) yang berkolaborasi bersama Ical Majene dalam lagu “Engkau Laksana Bulan” masih kurang memukau.

“Saya merupakan salah satu komentator yang selalu menunggu penampilan dari Duo ini, tapi harus saya akui penampilan Erdem Kursat malam ini tidak sebagus biasanya, chemistry dan penjiwaannya tidak terasa," ungkap Soimah.

 


Penampilan

Hanya selisih satu point, Wulan harus tereliminasi.
Hanya selisih satu point, Wulan harus tereliminasi.

Kemeriahan kembali terjadi di panggung D’Academy Asia 6 melalui penampilan dari Academia asal Philippines, Kier King, yang mengandeng Aulia pada penampilannya kali ini dalam membawakan lagu “Tirani” dan berhasil mendapatkan Standing Ovation dari seluruh komentator hingga berhasil membuat Nassar meneteskan air mata melihat penampilan keduanya.

“Saya sangat menyukai lagu ini karena memiliki makna tersendiri untuk saya, dan harus diakui chemistry di antara mereka dalam membawakan lagu ini sudah sangat sempurna," ungkap Nassar.

 


Standing Ovation

Menjadi Academia terakhir yang tampil di Top 12 Group 1, Wulan Permata (Indonesia) yang tampil bersama Ridwan Naibaho berhasil membuat semua para komentator beranjak dari kursi untuk kembali berdiri memberikan Standing Ovation atas lagu “Dahsyat” yang mereka bawakan malam itu. Sheer Anguila (Singapore) merasa penampilan Wulan pada malam itu sudah sangat sempurna, terlebih lagi Ridwan sudah berhasil melengkapi penampilan dari Wulan.

“Penampilan dirimu malam ini sudah berhasil keluar dari zona nyaman, saya sangat menikmati penampilan kamu malam ini,” ungkap Sheer.

 


Tereliminasi

Setelah tampil secara duet dengan para Alumni D’Academia Asia, keempat academia dinilai langsung oleh Dewan Juri perwakilan delapan negara peserta. Total nilai akhir menjadi penentu kelanjutan perjuangan academia di panggung D’Academy Asia 6.

Melly Lee (Indonesia) berhasil memimpin perolehan nilai akhir, disusul oleh Kier King (Philippines) dan Erdem Kursat (Turkiye). Sedangkan Wulan Permata (Indonesia) yang harus selisih satu nilai dengan Erdem Kursat dengan perolehan nilai sebesar 689 gagal melaju ke babak selanjutnya dan harus berhenti untuk tampil di D’Academy Asia 6 setelah berada di posisi terendah.

Kompetisi babak Top 12 akan terus berlanjut pada hari Selasa, 1 Agustus 2023, dengan penampilan dari empat academia yang tergabung kedalam Group 2, yakni Pelin Asli (Turkiye) yang akan berduet dengan Gabriel Harvianto, Indy Gunawan (Indonesia) dengan Aulia, Hazman Sanjaya (Malaysia) dengan Putri Isnari, dan Lovely (Philippines) dengan Lady Rara. Saksikan Konser Top 12 Group 2 D’Academy Asia 6 pada hari Selasa, 1 Agustus 2023, pukul 20.00 WIB hanya di Indosiar.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya