Greenfields Beri Panggung bagi Anak Muda Bertalenta Lewat Generasi Extra Bootcamp Competition

Liputan6.com, Jakarta Sebanyak 5 Generasi Extra lolos ke tahapan selanjutnya dalam Generasi Extra Bootcamp Competition. Mereka adalah Chaerunnisa (mahasiswi dari Universitas Islam Jakarta), Azka (Freelancer), Taufic (fresh graduate dari IPB), Della (fresh graduate dari Unpad), Angela (mahasiswi dari Universitas Al Azhar Indonesia), dan Ika (mahasiswi dari IPB).

Generasi Extra Bootcamp Competition ini merupakan sebuah ajang unjuk bakat bagi para generasi muda bertalenta di Indonesia yang memiliki ketertarikan dan skill di bidang bisnis atau marketing. Program ini dikemas menarik dalam tayangan video Series Generasi Extra Bootcamp by Greenfields Extra di Vidio.com!

Sebelumnya, pada episode pertama terdapat 10 peserta berkompetisi membuat digital content yang unik, menarik, dan viral menggunakan produk-produk terbaru Greenfields Extra. Setelah para juri meninjau dan menilai, terpilih 5 peserta yang lolos untuk tantangan selanjutnya.   Generasi Extra Bootcamp Competition ini merupakan sebuah ajang unjuk bakat bagi para generasi muda bertalenta di Indonesia yang memiliki ketertarikan dan skill di bidang bisnis atau marketing.

Di babak kedua ini dengan tema ‘Unleash Your Promotion Strategy’, para peserta menerima tantangan atau case-cracking dari dewan juri seputar eksekusi kampanye marketing produk terbaru dari Greenfields melalui konten kreatif yang diunggah melalui media sosial.

Fiona Anjani Foebe, Regional Chief Marketing Officer Greenfields Indonesia mengatakan bahwa tak semua para finalis Generasi Extra Bootcamp Competition ini memiliki latar belakang bisnis atau marketing, sehingga mereka akan dibekali ilmu marketing melalui sesi mentoring terlebih dahulu.

“Di Generasi Extra Bootcamp ini para finalisnya tak semuanya dari background marketing. Maka dari itu kami sediakan bekal marketing foundation atau marketing basic,” ujarnya.

Sesi mentoring Generasi Extra Bootcamp ini menghadirkan para mentor yang ahli dalam bidang marketing. Selain membekali ilmu di sesi mentoring, mentor juga akan menjadi judges atau juri sehingga para peserta akan mendapatkan banyak wawasan berharga terkait ilmu bisnis dan marketing.

Di sesi mentoring babak kedua, Greenfields menghadirkan Desy Bachir selaku Chief Marketing Officer Samara Group. Desy membahas tentang ‘Engineering Virality’ atau algoritma konten viral di media sosial.

Dalam dunia marketing, konten yang viral menjadi salah satu peluang untuk meningkatkan penjualan. Agar target konten marketing menjadi viral di media sosial, harus mengetahui terlebih dahulu platform media sosial yang kini sedang banyak digandrungi oleh masyarakat.

“Menjadi seorang marketer memang harus terobsesi dengan konsumen, konsumen ada dimana maka kita harus berada di sana. Karena saat ini konsumen sedang terobsesi dengan TikTok, maka kita harus berada di sana dan memasukkan brand untuk di promosikan,” kata Desy.

Selain itu, terdapat prinsip marketing 5C yakni consumer, content, creator, community dan channel. Prinsip marketing 5C ini akan menjadi langkah utama untuk memviralkan konten di media sosial. Setelah itu, kita harus melakukan brainstorming terkait ide konten yang sesuai dengan target audience agar konten marketing menjadi viral dan bisa meningkatkan penjualan brand.

“Nah untuk memastikan konsumen kita berhenti scroll hingga checkout, maka kita harus membuat konten menarik dan sesuai dengan target audience,” jelasnya.

Setelah menerima pembekalan ilmu bisnis dan marketing dari para ahli, kelima peserta tampil dan unjuk kemampuan di hadapan para dewan juri. Sebelumnya, mereka sudah mendapatkan tantangan dari dewan juri terkait eksekusi promosi produk terbaru Greenfields melalui konten kreatif dan live shopping di TikTok.

Para peserta mempresentasikan apa saja konten promosi yang telah dibuat dan berapa jumlah penjualan yang berhasil didapatkan. Della, menjadi peserta pertama yang tampil dan mempresentasikan hasil kinerjanya di hadapan para dewan juri.

Ia memaparkan eksekusi promosinya melalui konten kreatif soft-selling yang menyasar gen-z. Hasilnya ia berhasil mendapatkan engagement dan viewers yang tinggi. Selain itu, ia juga mahir melakukan live-shopping, sehingga total penjualan yang didapat berjumlah 9.

“Budget Rp 1juta itu saya gunakan untuk pembelian produk, voucher untuk giveaway dan promosi live tiktok juga. Hasilnya, jumlah penjualannya berjumlah 9 produk,” ucap Dela.

Keberhasilannya dalam mengalokasikan budget marketing dengan baik dan bijak, lantas mendapatkan apresiasi oleh dewan juri, yakni Fiona Anjani Foebe.

“Congrats, ya hasil penjualannya bagus banget. Saya juga suka bagaimana kamu mengalokasikan budget sehingga bisa meningkatkan penjualan dengan inovasi giveaway dan voucher,” ungkap Fiona.

Selain dela, empat peserta lain yakni azka, angela, ika dan khairunisa juga tak kalah menarik dalam mempresentasikan hasil eksekusi promosinya.

Untuk mengetahui lebih lengkap tayangan Season : Ep 02 - Unleash Your Promotion Strategy  Generasi Extra Bootcamp Competition by Greenfields, kamu bisa saksikan di Vidio.