4 Bintang Film Agak Laen Siap Jadi Manusia Silver Rayakan 7 Juta Penonton, Tunggu Jadwal Indra Jegel

Liputan6.com, Jakarta Nazar bahwa para bintang film Agak Laen bakal jadi manusia silver jika tembus 7 juta penonton rupanya bukan omong kosong. Ernest Prakasa menyebut persiapan menjadi manusia silver telah dimulai.

Lewat video yang diunggah di akun Instagram terverifikasi, Sabtu (24/2/2024), Ernest Prakasa menyebut manusia hanya bisa berencana, namun jadwal Indra Jegel-lah yang menentukan pelaksanaan nazar.

“Harap bersabar ya teman-teman, kami lagi mengajukan permohonan izin jadwal dulu ke Sekretariat Nasional Indra Jegel. Semoga segera di-ACC,” tulis produser film Agak Laen sebagai caption.

Dalam wawancara via telepon dengan Showbiz Liputan6.com, semalam, Ernest Prakasa memastikan Indra Jegel, Oki Rengga, dan Bene Dion akan menjadi manusia silver. Khusus Boris Bokir, bakal jadi manusia emas.

Lokasi, tanggal, dan jam keempat bintang film Agak Laen bakal jadi manusia silver dan emas akan dirahasiakan. Hasilnya, akan diunggah di jagat maya sebagai pemberitahuan kepada publik.

“Persiapan sudah berlangsung. Jadwalnya sayangnya saya enggak bisa kasih tahu takutnya ada massa yang berkumpul di luar dugaan dan kita jadi dibubarkan sama polisi. Jadi kayaknya, kami akan eksekusi dalam waktu dekat,” kata Ernest Prakasa.

“Tempat, jam dan tanggalnya, kayaknya kita enggak akan umumkan. Pokoknya tiba-tiba terjadi dan kita akan blast di medsos. Kira-kira begitu,” sutradara film Ngenest dan Imperfect menyambung.

Dalam kesempatan itu, Ernest Prakasa menjelaskan, memasuki pekan keempat penayangan, Agak Laen masih memimpin dengan jumlah jam pertunjukan terbanyak. Per hari, jumlah penontonnya masih 100 ribuan.

Karenanya, Ernest Prakasa berterima kasih kepada masyarakat Tanah Air yang mendukung perkembangan film Indonesia. Ia mengaminkan saat Agak Laen didoakan dan diprediksi menembus 8 jutaan penonton.

“Kemarin sih masih sekitar 100 ribuan, karena ini weekend apakah akan sampai 200 ribu atau enggak, kurang tahu. Bagaimana meresponsnya sampai di titik ini, sebenarnya kami sudah pasrah saja sih. Mau berapa pun sudah bersyukur. Puji Tuhan,” tutup Ernest Prakasa.