Abidzar Al Ghifari Tak Tahan Amarah, Bela Almarhum Ayah dari Ucapan Tak Pantas

Liputan6.com, Jakarta Abidzar Al Ghifari, anak dari mendiang ustaz Jefri Al Buchori yang kerap disapa Uje kembali mengungkapkan kemarahannya melalui unggahan Instagram pribadinya. Langkah ini ia lakukan untuk menghadapi salah satu netizen yang lagi-lagi berkomentar negatif soal almarhum ayah yang sempat dikaitkan dengan meninggalnya Dali Wassink.

Diketahui, almarhum Uje dan Dali Wassink, meninggal karena kecelakan tunggal saat mengendarai sepeda motor. Salah satu netizen kembali berkomentar negatif, hal tersebut di unggah melalui akun Instagram pribadinya @abidzar73.

Dalam unggahan tersebut, netizen dengan pemilik nama akun @ProjectHunterA mengatakan komentar nyinyir, yang menyinggung soal Abidzar yang tumbuh tanpa kehadiran sosok ayah, dan punya beban yang banyak.

“Kalo saya jadi anaknya si bakal dendam kesumat sampe gede, gara2 ayah yang t***l nurutin ego b***hnya, anak jadi tumbuh fatherless & mendem beban seumur hidup. Liat aja itu anak uje mentalnya jadi rada2 akrena tumbuh fatherless.” kata pemilik akun @ProjectHunterA, dikutip dari Instagram Abidzar, pada Selasa (23/7/2024).

Dalam cuitan yang diunggah melalui akun Instagram Abidzar, pemilik akun @ProjectHunterA akhirnya meminta maaf terkait komentar pedas yang sudah dilontarkannya.

“Saya pemilik akun @projecthuntera ingin meminta maaf kepada keluarga almarhum Uje, terkhususnya Abidzar dan kepada keluarga almarhum Dali atas postingan saya yang menimbulkan kegaduhan. Saya sadar dan mengetahui kebodohan saya karena dengan sengaja telah berujar demikian, yang menyakiti hati keluarga mendiang.” cuitnya.

Pria berusia 23 itu, akhirnya menerima permintaan maaf dari salah satu akun yang memberikan komentar pedas itu. Tetapi, dirinya belum merasa puas karena belum bertemu secara langsung seperti akun sebelumnya, yang datang langsung ke Jakarta untuk menemui Abidzar.

“Untuk pemilik akun X @projecthuntera, dengan permintaan maaf lu di X karna lu udh sadar dengan ketikan yang lu buat gua hargain. Tapi gua sendiri tidak akan pernah puas sampe lu bisa tatap mata sama gua untuk bahas masalah tersebut.” tulis Abidzar

“Contoh masalah dengan akun bernama ruby, dia langsung ke jakarta untuk nemuin gua dan langsung minta maaf karena dia mengakui dia salah dan itu yang gua harap dari lu. Ya semoga ada niat baik dari lu untuk dm gua perihal hal tersebut.” sambungnya.

Anak kedua dari empat bersaudara itu juga menyampaikan kepada publik bahwa dirinya tersinggung karena almarhum sang ayah diberi kata-kata yang tidak pantas bukan karena disebut sebagai anak yang memiliki mental rada-rada.

“Dan terlebih juga untuk orang” yang bilang kalo gua baperan dan belajar terima kritik dari orang lain.. Tolong di pahami kalo konteks masalah sama @projecthuntera ini bukan karena gue ga terima di bilang “mentalnya rada-rada” No bukan. Yang bikin gua ga terima disini adalah dia secara tidak langsung mengatakan kalau Alm. Bokap gua itu T**L*L karena ngebut”an bawa motor yang mengakibatkan kecelakaan dan kematian.” tutur Abidzar.

Usai buka suara menanggapi permasalahan ini, dirinya berharap akan lebih banyak netizen untuk bisa lebih memahami dari apa yang sudah disampaikan.