Liputan6.com, Jakarta Raffi Ahmad buka suara setelah dilantik Presiden Prabowo sebagai Utusan Khusus Presiden di bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni di Istana Negara Jakarta, Selasa (22/10/2024).
Suami Nagita Slavina itu percaya diri dapat mengemban tugas sebagai utusan khusus Presiden Prabowo. Tugas ini membuat Raffi Ahmad merasa makin leluasa dalam mengabdikan diri kepada Indonesia tercinta.
Baca Juga
Sultan Andara lantas mengungkap 3 janji setelah dilantik Presiden Prabowo, hari ini. Pertama, Raffi Ahmad berkomitmen 100 persen mengabdikan diri kepada bangsa dan negara.
Advertisement
“Alhamdulillah, (upacara pelantikan) tadi berjalan dengan lancar dan saya siap bertugas untuk mengabdikan diri kepada bangsa dan negara,” Raffi Ahmad membeberkan, kami lansir dari Antara, 22 Oktober 2024.
Enggan Bocorkan Tugas
Terkait program kerja sebagai staf khusus, bintang film 40 Hari Bangkitnya Pocong enggan membocorkan tugas-tugasnya. Raffi Ahmad masih menanti waktu berdiskusi khusus bersama Presiden Prabowo Subianto.
Janji kedua, terkait akselerasi program yang disiaplan Kabinet Merah Putih temasuk pembinaan generasi muda dan para pekerja seni. Terakhir, kolaborasi dengan tujuan akhir meningkatkan kesejahteraan para pekerja seni.
Advertisement
Kolaborasi dan Akselerasi
“Pastinya bukan hanya pekerja seni saja tapi saya juga meminta restu mengajak kolaborasi seluruh lapisan elemen masyarakat apapun itu,” Raffi Ahmad menjelaskan kepada awak media.
“Karena Utusan khusus Presiden ini memang tugas kami menyinkronisasi, membantu akselerasi, dan juga penetrasi agar apa yang memang diarahkan oleh Pak Presiden untuk kedaulatan rakyat,” pungkasnya.
Keputusan Presiden Nomor 76
Saat dilantik sebagai utusan khusus Presiden Prabowo, Raffi Ahmad ditemani Nagita Slavina. Ibunda dan ibu mertua yakni Amy Qanita serta Rietta Amalia juga menyaksikan langsung momen pelantikan Raffi Ahmad.
Ia dilantik berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 76/M tahun 2024 tentang Pengangkatan Utusan Khusus Presiden RI tahun 2024-2029, yang ditetapkan di Jakarta 21 Oktober 2024 oleh Presiden Prabowo.
Advertisement