Ayunda Angkat Bicara soal Isu Kedekatan dengan Pengusaha Kalimantan dan Single Terbarunya, Pedes

Liputan6.com, Jakarta Nama Ayunda, penyanyi dangdut yang dikenal sebagai "Syahrini Versi Dangdut", kembali menjadi sorotan publik. Kali ini, perbincangan bukan hanya soal karya terbarunya, tetapi juga terkait rumor kedekatannya dengan seorang pengusaha batu bara asal Kalimantan. Spekulasi ini muncul setelah Ayunda terlihat mendapatkan dukungan dari berbagai pihak profesional di luar dunia hiburan.

Saat dikonfirmasi, Ayunda memberikan tanggapan tenang dan bijak. "Dapat info dari mana ya? Kok bisa tahu itu dari mana? Tapi aku cuma mau bilang, di karya aku ini memang banyak mendapat dukungan dari banyak pihak, baik dari rekan artis maupun profesional. Aku sih bersyukur banget," ujarnya kepada wartawan, baru-baru ini.

Ayunda memastikan bahwa segala dukungan yang diterimanya murni untuk mendukung kariernya, terutama dalam peluncuran single terbarunya yang berjudul "Pedes."

Rumor ini mencuat di tengah masa promosi lagu terbaru Ayunda, "Pedes." Lagu ini adalah single ketujuh Ayunda yang diciptakan oleh Aris Tea, mengusung genre dangdut remix dengan sentuhan nuansa DJ yang kekinian. Ayunda menyebut bahwa lagu ini merepresentasikan dirinya secara sempurna, baik dari segi lirik, musik, hingga konsep visual. 

"Kenapa 'Pedes'? Karena banyak yang bilang aku itu pedas, baik dari karakter yang berani hingga penampilan yang seksi. Aris Tea merasa lagu ini pas banget untuk aku," jelas Ayunda.

Video klip lagu ini juga menjadi perhatian karena menampilkan visual yang dianggap cukup berani. Namun, Ayunda menegaskan bahwa konsep video klip tersebut telah dirancang untuk menyatu dengan lirik dan musiknya.

"Adegan di video klip itu sesuai konsep dan liriknya, seperti ‘muka cantik body sexy bikin gemas.’ Jadi, semuanya dirancang untuk menyampaikan pesan lagu ini," tambahnya.

Single "Pedes" mendapatkan respons positif, termasuk dari beberapa selebriti seperti Vicky Prasetyo dan Olla Ramlan, yang menyebut lagu ini cocok dengan karakter Ayunda. 

"Alhamdulillah, banyak yang bilang lagu ini benar-benar menggambarkan aku. Semoga lagu ini diterima masyarakat luas dan sukses di 2025," ungkap Ayunda penuh harap.

Proses produksi lagu ini terbilang cepat. Rekaman dilakukan hanya dalam satu hari, sedangkan pengisian musik membutuhkan waktu tiga hari. Syuting video klip selesai dalam sehari, dengan proses editing rampung dalam seminggu.

Setiap elemen dalam lagu ini, termasuk lirik, musik, dan tarian khas "Goyang Pedes," dirancang untuk mencerminkan kepribadian Ayunda yang energik dan percaya diri.

Meski isu kedekatan dengan pengusaha Kalimantan sempat menjadi bahan perbincangan, Ayunda memilih untuk tetap fokus pada pekerjaannya. Baginya, dukungan dari berbagai pihak adalah bentuk apresiasi terhadap karya yang ia ciptakan. 

"Aku enggak terlalu memikirkan gosip. Yang penting, aku bersyukur banyak yang mendukung karya aku, baik dari kalangan artis maupun profesional. Semoga 'Pedes' bisa jadi hiburan yang disukai banyak orang,"tutupnya.

Saat ini, Ayunda sedang aktif mempromosikan lagu "Pedes" melalui berbagai platform, mulai dari tur radio hingga penampilan di sejumlah program televisi. Dengan strategi promosi yang gencar, Ayunda berharap lagu ini dapat menjadi salah satu hits dangdut yang mendominasi tahun 2025.