Regina Valeria Putri Ungkap Tantangan dan Inspirasi Menjadi Presenter Berita di Era Digital

Liputan6.com, Jakarta Presenter Liputan6 SCTV, Regina Valeria Putri, baru-baru ini memberikan wawancara mendalam yang mengungkap perjalanan karir dan tantangan yang ia hadapi sebagai jurnalis. Regina berbagi pandangannya mengenai perbedaan penyampaian berita di studio dan pelaporan langsung, peran presenter di era digital, pengaruh media sosial, serta upaya SCTV dalam menyesuaikan diri dengan tren digital terkini. 

Menurut Regina, penyampaian berita di studio memiliki keunggulan dalam hal pengontrolan karena kondisi yang lebih stabil. 

"Di studio, saya memiliki kendali lebih dalam pengontrolan berita karena kondisi lebih stabil. Sementara di lapangan, saya harus siap menghadapi kondisi tak terduga seperti cuaca, lingkungan sekitar, atau dinamika peristiwa yang berkembang secara real-time," ujar Regina Valeria Putri.  

Hal ini menegaskan pentingnya kemampuan adaptasi bagi seorang presenter ketika harus melaporkan berita secara langsung dari lapangan.

Regina juga menyoroti perkembangan peran presenter berita di era digital. Ia menyatakan bahwa peran tersebut semakin berkembang, tidak hanya terbatas pada penyampaian berita di televisi. 

"Selain membawakan berita di TV, kami juga harus aktif di platform digital untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Kecepatan dan akurasi dalam menyampaikan berita menjadi lebih penting dari sebelumnya," terang Regina. 

Dengan adanya media digital, presenter kini dituntut untuk dapat menyaring informasi dan memastikan setiap berita yang disampaikan berdasarkan fakta yang akurat serta tidak terpengaruh oleh misinformasi. 

Media sosial, menurut Regina, memiliki pengaruh besar terhadap cara penyampaian berita. "Tentu saja. Media sosial memungkinkan kami untuk lebih dekat dengan audiens, namun juga menuntut kami untuk lebih berhati-hati dalam menyaring informasi," jelasnya. 

Regina menekankan bahwa integritas adalah kunci utama dalam dunia jurnalistik. Oleh karena itu, setiap berita yang disampaikan harus selalu melalui proses verifikasi yang ketat untuk menjaga kepercayaan publik. 

SCTV, sebagai salah satu stasiun televisi terkemuka di Indonesia, terus berinovasi dengan menghadirkan berita dalam format digital, seperti live streaming dan video pendek. 

"SCTV terus berinovasi dengan menghadirkan berita dalam format digital, sehingga berita bisa lebih mudah diakses kapan saja dan di mana saja," kata Regina. 

Inovasi ini tidak hanya memudahkan penyampaian informasi, tetapi juga memperluas jangkauan audiens yang semakin beragam. 

Regina, sebagai seorang ibu muda, juga membahas bagaimana ia menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Meskipun jadwalnya padat sebagai presenter berita, Regina selalu berusaha mengatur waktu dengan baik agar tetap bisa hadir untuk keluarga, terutama anaknya. 

"Menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi adalah prioritas utama saya. Dukungan dari suami dan keluarga sangat berarti dalam perjalanan karir saya. Mereka membantu saya menjalani peran sebagai ibu tanpa mengorbankan profesionalisme dalam bekerja," ungkap Regina. Ia menekankan pentingnya menetapkan batasan antara urusan pekerjaan dan waktu bersama keluarga agar tetap terhubung dan dekat.

Dalam wawancara tersebut, Regina juga mengungkapkan bahwa banyak tokoh inspiratif di dunia jurnalistik yang memotivasinya. Salah satu contoh yang ia sebutkan adalah Megyn Kelly, seorang jurnalis terkenal yang dedikasinya tinggi dalam menyampaikan berita. "Ada banyak tokoh inspiratif, tetapi saya sangat mengagumi dedikasi Megyn Kelly," ujar Regina.

Tak lupa, Regina memberikan pesan kepada anak muda yang bercita-cita menjadi presenter berita. "Jangan pernah berhenti belajar dan selalu jaga integritas. Dunia jurnalistik menuntut ketekunan, kerja keras, dan komitmen terhadap kebenaran. Jika benar-benar memiliki passion di bidang ini, teruslah berlatih dan jangan takut mencoba," tutupnya.