Mark Hoppus Blink-182 Lelang Lukisan yang Jadi Saksi Kehidupan Keluarganya, Harganya Tak Main-Main

Liputan6.com, Jakarta Vokalis sekaligus bassist Blink-182, Mark Hoppus, melelang salah satu lukisan berharga dari Banksy, seorang pegiat seni lukis sekaligus aktivis. Mark Hoppus berencana menyumbangkan sebagian hasil penjualannya untuk berbagai kegiatan amal.

Karya langka Bansky yang berjudul Crude Oil (Vettriano) ini akan menjadi sorotan utama dalam Modern & Contemporary Evening Auction yang digelar oleh Sotheby’s di London, Inggris pada 4 Maret mendatang, melansir consequence.net, dikutip Senin (24/2/2025).

Sebelum dilelang, lukisan tersebut kabarnya akan dipamerkan dalam pameran pratinjau mulai 26 Februari 2025 hingga hari pelelangan tersebut. Lukisan ini merupakan karya yang sepenuhnya dilukis dengan tangan dan dibeli oleh Mark Hoppus serta istrinya, Skye, pada tahun 2011 silam.

“Kami langsung jatuh cinta dengan lukisan ini sejak pertama kali melihatnya,” ujar Hoppus dalam sebuah siaran pers. “Karya ini sangat khas Banksy, tetapi juga terasa berbeda. Kami membelinya karena kami mencintainya," sambungnya.

"Lukisan ini telah menjadi saksi kehidupan keluarga kami selama lebih dari satu dekade terakhir. Ia tergantung di atas meja makan di London tempat kami sarapan dan anak kami mengerjakan tugas sekolah. Ia juga pernah menghiasi ruang tamu kami di Los Angeles. Lukisan ini telah menyaksikan tawa, air mata, pesta, dan perdebatan. Anak kami tumbuh besar di hadapannya.”

Mark Hoppus menambahkan, “Lukisan ini sangat berarti bagi kami dan telah menjadi bagian luar biasa dalam hidup kami. Kini, aku sangat antusias untuk melihatnya berada di luar sana, dinikmati oleh lebih banyak orang. Silakan, ambil kesempatan ini. Semoga sukses,” ia melanjutkan.

Pihak Sotheby’s memperkirakan lukisan ini dapat terjual dengan harga antara US$3,8 juta hingga US$6,3 juta atau sekitar Rp62,3 miliar hingga Rp102,7 miliar.

Mark Hoppus dan Skye berencana menyumbangkan sebagian dari hasil penjualan ke Children’s Hospital Los Angeles dan program Child Life, Cedars Sinai Haematology Oncology Research, serta California Fire Foundation.

Selain itu, pasangan ini juga ingin menggunakan sebagian keuntungan untuk membeli karya seni dari seniman muda yang sedang merintis karier.

“Kalau kembali ke dunia punk rock, ada satu aspek dari komunitas ini yang selalu aku pegang erat—jika kamu cukup beruntung untuk sukses, kamu juga harus membawa teman-temanmu bersamamu,” kata Hoppus.

“Band besar mengajak band kecil ikut tur. Kami saling mendukung dari dalam. Aku ingin menggunakan sebagian uang dari hasil penjualan lukisan ini untuk membeli karya seniman muda yang sedang berkembang. Kami cukup beruntung menemukan Crude Oil (Vettriano) dalam hidup kami, dan kini lukisan ini akan membantu kami mendukung lebih banyak seni dan seniman. Aku ingin menjadi seorang Medici.”

Pengumuman pelelangan ini bertepatan dengan kabar tentang tur buku Mark Hoppus untuk memoarnya yang berjudul Fahrenheit-182, yang akan dirilis pada 8 April 2025 dan sudah tersedia.

Tur promosi buku ini akan dimulai sehari setelahnya, pada 9 April 2025, di New York City, dengan penjualan tiket presale artis dan Live Nation yang saat ini tengah berlangsung.