Liputan6.com, Jakarta Setelah Nikita Mirzani resmi jadi tersangka dan ditahan di Polda Metro Jaya Jakarta, sejumlah pihak merespons kinerja kepolisian. Tak terkecuali, Fitri Salhuteru buka suara soal Nikita Mirzani kini jadi calon pesakitan.
Selebgram sekaligus pengusaha itu mengapresiasi kinerja Polri dalam menangani kasus dugaan pemerasan dan pengancaman yang dilaporkan Reza Gladys. Kini, Nikita Mirzani dan asistennya, Mail Syahputra ditahan.
Baca Juga
“Aku sih percaya sama Polisi Republik Indonesia. Toh nanti akan terbuka kalau Niki misalnya tidak sendiri, ya kita ikuti saja. Enggak usah kita berasumsi misalnya: Oh Niki sudah ditangkap, kok mau lagi yang lain, kita ikuti saja,” kata Fitri Salhuteru.
Advertisement
Seperti diketahui, Nikita Mirzani dan Fitri Salhuteru dulu bersahabat. Hubungan keduanya meruncing setelah Nikita Mirzani berkonflik dengan putrinya, Lolly. Fitri Salhuteru diduga punya “andil” dalam kemelut Nikita Mirzani dan Lolly.
Dia Mau Dijenguk Enggak?
Melansir video wawancara di kanal YouTube Intens Investigasi, Senin (10/3/2025), Fitri Salhuteru buka suara kala ditanya wartawan soal keinginan menjenguk Nikita Mirzani yang kini jadi calon pesakitan.
“Dia mau dijenguk enggak? Ha ha ha! Niki ada keinginan enggak aku jenguk? Ha ha ha!” cetusnya seraya mengingatkan publik tak perlu menduga-duga adakah pihak lain yang terlibat dalam kasus dugaan pemerasan dan pengancaman.
Advertisement
Kasihan Ya
Setelahnya, Fitri Salhuteru merespons Reza Gladys yang mengaku jadi korban dugaan pemerasan dan pengancaman. Berdasarkan pengakuan Reza Gladys, ia telah mengalirkan uang miliaran rupiah kepada Nikita Mirzani.
“Kasihan ya, saya sangat prihatin dengan kondisi dia sebetulnya. Ternyata memang tekanan psikologis di dunia maya, bullying, aduh kalau kalian tahu sebenarnya, apa yang terjadi dengan dokter Reza itu kasihan,” ujar Fitri Salhuteru.
Dia Cukup Menderita
Terkait tudingan publik bahwa Reza Gladys doyan flexing alias pamer kekayaan, Fitri Salhuteru enggan memberi jawaban detail. Ia hanya minta masyarakat berempati pada korban. Bagaimana pun dalam kasus tindak pidana, pasti ada korbannya.
“Dia cukup menderita dengan apa yang terjadi sekarang ini. Jadi kalau teman-teman nonton ya, coba saya balik deh keadaannya. Kalau dokjter Reza ini kalian, kalau misal salahnya dia cuma flexing ya, apakah pantas (dia menerima ini)?” pungkas Fitri Salhuteru.
Advertisement
