Galang Kacaukan Tasyakuran 4 Bulan Kehamilan Amira dalam Sinetron Ketika Cinta Memanggilmu

Liputan6.com, Jakarta Dalam sinetron SCTV yang berjudul Ketika Cinta Memanggilmu kini telah memasuki cerita tasyakuran kehamilan Amira pada episodenya yang ke-71. Galang yang sejak awal ditugaskan oleh Aksa untuk berada di kantor, ternyata memilih berada di acara tersebut. 

Karena sejak awal, ia memiliki niat jahat untuk mengacaukan acara kebahagian Aksa dan Amira. Suasana yang sebelumnya berjalan dengan lancar, berubah seketika menjadi kacau. 

Dimana Galang dengan sengaja menarik tali pada plafon acara tersebut. Sebab Galang tak terima melihat kebahagiaan Amira bersama orang lain. Namun, Aksa dengan sigap menarik Amira sebelum plafon tersebut jatuh tepat di atas kepala Amira. 

"Amira awas!" ucap Aksa seraya menarik Amira dan melindungi kepalanya. 

Aksa yang melihat acaranya menjadi kacau, mulai protes tak terima. Sebab sudah dikatakan padanya, bahwa semua sudah aman dan semuanya sudah diperiksa agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. 

Tetapi, di tengah ketegangan suasana tersebut, Aksa tanpa sengaja melihat Galang yang sejak awal dikenal oleh Aksa adalah Yuda sedang berdiri di samping tali yang sudah ditarik olehnya. 

"Yuda, ngapain dia disini? Padahal udah aku suruh stand by di kantor, sepertinya memang dia yang sudah menyebabkan kekacauan ini," gumam Aksa. 

Sebelum akhirnya Galang terbongkar penyamarannya, ia telah dikelilingi oleh para security yang telah ditugaskan untuk menangkap Galang. "Sekarang kamu udah gak bisa kabur lagi, Yuda," ucap Aksa pada Galang.

Hingga akhirnya penyamarannya terbongkar, karena salah satu dari security tersebut mengetahuinya. "Nama aslinya bukan Yuda, Pak. Nama aslinya adalah Galang," ujarnya. 

Semua orang yang berada disana, merasa kaget dan merasa dibohongi selama ini. Bahwa sebenarnya Galang selama ini memang memiliki niat jahat dan mengganti identitas dirinya agar bisa menyusup ke dalam keluarga Pak Bastian, Ayah dari Aksa. 

Bersamaan dengan terbongkarnya penyamaran Galang, Amira yang berada disana merasa heran, ternyata Galang selama ini masih hidup. 

Amira menghampiri Galang seraya menatap wajahnya dan memastikan bahwa itu memang Galang yang ia kenal. "Selama ini aku berusaha mati-matian untuk hidup lagi buat kamu, untuk ketemu sama kamu. Tapi kenapa aku dapat yang seperti ini," kata Galang pada Amira yang merasa tak terima dengan keadaan.

Galang yang emosi, menyampaikan rasa kesalnya, bahwa kenapa ketika ia kembali Amira sudah menikah dengan laki-laki lain dan laki-laki tersebut bukanlah laki-laki sembarangan. 

"Dia adalah Aksara Hardian, Amira! Dia anak dari Bastian, laki-laki yang udah bunuh papah aku, ngehancurin keluarga aku, ngehancurin semua yang ada di hidup aku, Amira!" ujar Galang yang emosi. 

Ayah dari Aksa, ternyata sejak awal memang sudah menyelakai Galang. Dan merasa heran, apa sebenarnya yang bisa membuatnya tetap bisa hidup hingga sekarang. 

"Bocah ini kok bisa belum mati ya, padahal aku habisi dia dengan ledakan di kapal. Bahkan, saat tau dia masih hidup, aku tabrak dia pake jetski," gumam Pak Bastian.

Alasan dilakukan hal tersebut, karena merasa Galang sudah berani melawannya dan tanpa sepengetahuan istrinya, Pak Bastian sudah mengetahui hal tak terduga lainnya. Bahwa Galang adalah anak dari Zora, istrinya Pak Bastian. 

"Apa Zora sudah tahu semua? Makannya dia sangat dekat dengn Yuda," gumamnya. 

Pak Bastian tak ingin biarkan Galang hidup, ia hanya ingin anak dari istrinya tersebut tak berada di dunia lagi.