Serukan HAM, Pussy Riot Tampil di Konser HAM New York

Pussy Riot, band punk Rock asal Rusia yang beranggotakan Maria Alyokhina dan Nadezhda Tolokonnikova dikabarkan akan tampil disebuah konser HAM.

Seperti yang dilansir dari Musictimes, Kamis (23/1/2014), Amnesty International mengatakan kedua personel Pussy Riot akan tampil dalam rangka untuk mempromosikan HAM di daerah Brooklyn, New York, Rabu (5/2/2014). Selain itu konser ini bertujuan agar membuat banyak orang semakin peduli terhadap persoalan-persoalan yang terkait dengan hak asasi manusia.

Lebih lanjut, personil Pussy Riot menghabiskan waktu 16 bulan dalam hotel prodeo setelah ditangkap pada Agustus 2012 karena menyanyikan lagu protes di katedral Moskow.

Mereka akhirnya dibebaskan pada bulan lalu, dan mereka menyebut hal ini sebagai aksi publisitas.

"Sebulan yang lalu, kami dibebaskan dari kamp penjara Rusia," kata Tolokonnikova dan Alyokhina dalam sebuah pernyataan bersama.

"Kami tidak akan pernah lupa seperti apa berada di penjara setelah sebuah hukuman yang bernuasa politik. Kami telah berjanji untuk melanjutkan membantu mereka yang masih dibalik jeruji," ucapnya.

Selain Pussy Riot, musisi lainnya yang akan tampil dalam acara ini yaitu: Flaming Lips, Imagine Dragons, Lauryn Hill dan Tegan and Sara, sesuai dengan informasi yang dirilis oleh organisasi HAM Amnesty International.

Sebelumnya, bulan lalu, Tolokonnikova menyerukan negara-negara asing untuk memboikot penyelenggaraan Olimpiade Musim Dingin di Sochi Rusia, beberapa jam setelah dibebaskan dari penjara. (Ars)


Baca juga:

Takut Dibui, Dua Personel Pussy Riot Kabur
Dukung Pussy Riot, 50 Orang Ditangkap
Pussy Riot Divonis Dua Tahun Penjara
2015, Adele Kembali Akan Gelar Tur?
Tujuh Tahun Menikah, Amy Lee Hamil Anak Pertama