Liputan6.com, Jakarta - Setelah lebih dari 8 jam, menembus asap tebal dan menapaki jalur pendakian pos VII dan VIII Gunung Raung yang terbakar, 13 pendaki berhasil dievakuasi ke pos sekretariat Desa Wonorejo, Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi, Sabtu siang 5 Oktober 2019.
Seluruh pendaki rata-rata mengalami luka lecet, lantaran nekat menerobos sisa-sisa kebakaran yang masih membara di jalur pendakian. Mereka mengaku nekat menerobos jalur yang masih panas, lantaran perbekalannya sudah menipis. Tim SAR dan warga sekitar, menjemput ke-13 pendaki yang mulai kelelahan.
Baca Juga
Setelah mendapatkan perawatan medis, ke-13 pendaki termasuk 7 warga negara Singapura, yang terjebak kebakaran langsung dipulangkan ke Surabaya, Jawa Timur.
Advertisement
Di wilayah Bondowoso, terbakarnya Gunung Raung, mengakibatkan 32 pendaki terpaksa tertahan di pos pendakian Sumber Wringin, Bondowoso. Pengelola base camp pendakian, meminta pendaki untuk membatalkan pendakian ke Gunung Raung, dan mengalihkannya ke Gunung Ijen.
"Terdapat 32 orang, yang 30 pendaki lokal berasal dari Bandung, Surabaya dan Malang sedangkan yang 2 orang berasal dari Belgia yang baru tiba dan dihimbau agar tidak naik karena diatas masih kebakaran," ujar Pengelola Base Camp Raung, Endang Supiati.
Menyusul terbakarnya areal hutan Gunung Raung, jalur pendakian melalui pos Sumber Wringin ditutup dan akan dibuka lagi sampai kondisi aman. Demikian diberitakan pada program Fokus, Minggu, 6 Oktober 2019.